Dia menjual kapalnya dan mengambil alih peran sebagai penjaga pulau.
Berbicara kepada BBC Outlook pada 2018 silam, Mauro menceritakan alasan mendalam untuk memutuskan tinggal sebatang kara di Pulau Budelli.
"Saya cukup muak dengan banyak hal tentang masyarakat kami, konsumerisme dan situasi politik di Italia, ujarnya.
"Saya memutuskan untuk pindah ke pulau terpencil di Polinesia, jauh dari semua peradaban."
"Saya ingin memulai hidup baru yang dekat dengan alam," terang Mauro.
Sejak itu, Mauro tinggal di sebuah rumah yang menjadi bekas tempat berlindung saat Perang Dunia II.
Rumah itu menghadap teluk, sehingga Mauro mengetahui setiap spesies batu, pohon dan hewan di pulau itu.
Selama bertahun-tahun, Mauro menjaga pulau berbatu itu tanpa masalah.
Pria 81 tahun tersebut membersihkan setiap jalanan dan menjaga pantainya tetap bersih.