Melansir Kompas Regional Gowa, ditemukan sebanyak semilan kertas suara Pilpres bernomor urut 1 Joko Widodo - Ma'ruf Amin tercoblos duluan.
Hal tersebut membuat proses pencoblosan di TPS otu terhenti. Sejumlah pemilih protes lantaran kertas surat suara yang akan dicoblosnya telah tercoblos duluan.
Proses pemilihan lantas dilanjutkan dengan pengawalan ketat aparat kepolisian. Sembilan surat yang tercoblos duluan dinyatakan rusak.
Sementara itu beredar pula video surat suara diduga tercoblos di Surabaya. Bawaslu Surabaya kemudian mendalami hal tersebut.
Setelah dilakukan penelusuran video surat suara tercoblos itu terjadi di TPS 12, Kalimas Madya I, Nyamplungan, Pabean Cantikan, Surabaya.
Salah satu Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan Pabean Cantikan, Hasanudin, mengaku telah memeriksa surat suara yang diduga tercoblos tersebut.
Hasilnya, surat suara tersebut tidak tercoblos melainkan hanya dilubangi.
Lubang pada surat suara itu, kata dia, terletak di bagian atas surat suara, dan bukan pada bagian foto calon presiden dan wakil presiden.
2. Kotak suara mendadak hilang
Dikutip dari Kompas Regional Palembang, KPU Sumatera Selatan menerima laporan adanya 5 kotak suarayang mendadak hilang pada hari H pencoblosan.
Ke-5 kotak suara tersebut sejatinya akan didistribusikan ke TPS Kelurahan Kenten Laut, Kecamatan Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin.