Hobi Selingkuh, Inilah Messalina, Istri Kaisar Romawi Claudius yang Hidupnya Berakhir Tragis

Suar.ID -Hobi Selingkuh, Inilah Messalina, Istri Kaisar Romawi Claudius yang Hidupnya Berakhir Tragis.

Ratu Valeria Messalina digambarkan sebagai simbol kesombongan dan amoralitas di Roma selama berabad-abad.

Lahir tahun 20 M dari keturunan kerajaan, Valeria Messalina dikenal memiliki kulit putih, bibir merah, dan dibanggakan oleh keluarga kerajaan.

Messalina cukup dimanjakan oleh orangtuanya.

Baca Juga: Setelah Banjir, Harta Karun Romawi Kuno Ini Mendadak Terungkap! Ditemukan di Dasar Sungai Tua Berkerikil

Pada usia 15 tahun, dia menikah dengan Kaisar Romawi yang berusia 48 tahun, Claudius.

Dia adalah raja berbakat dan sosok yang hebat pada masanya.

Hal ini berbanding terbalik dengan istrinya, Valeria Messalina.

Messaline lebih dikenal sebagai wanita nakal, ambisius dan suka mengontrol.

Baca Juga: Begini Enam Cara yang Dilakukan oleh Orang Romawi Kuno agar Tetap Sehat, dari Pilihan Makanan Sehat Hingga Pertahankan Jiwa yang Sehat

Dia menggunakan kekuatannya untuk mencapai tujuan politik pribadinya.

Banyak orang di istana yang disingkirkan dengan cara politiknya.

Sebagai permaisuri selama 7 tahun, Valeria melahirkan dua anak Claudius, anak pertama bernama Claudia Octavia, dan putra kedua Britannicus.

Namun dalam catatan sejarah, Valeria adalah sosok yang tidak setia pada suaminya dan memiliki nafsu yang tinggi.

Baca Juga: Inilah Lima Saat Ketika Alexander yang Agung Tidak Perlihatkan Keagungannya Karena Kekejaman, Kebiadaban, dan Kecerobohannya

Menurut sejarawan, dia digambarkan memiliki 150 kekasih.

Bahkan, dia juga membangun tempat pelacuran di mana ia juga menjadi PSK.

Di rumah bordil buatannya, banyak harem kelas atas, termasuk dirinya.

Bahkan digambarkan, banyak pangeran China yang telah tidur dengannya.

Baca Juga: Jasad Penduduk Ditemukan Bersebelahan di Sebuah Ruang Bawah Tanah di Vila, Diyakini Sebagai Tuan dan Budaknya

Sebagai wanita dengan nafsu tinggi, dia telah banyak melakukan tindakan memalukan di istrana yang tak terhitung jumlahnya.

Yang paling terkenal, tantangan Valeria kepada wanita bernama Scylla, seorang pelacur romawi terkenal.

Tantangannya, Ratu Valeria menantang siapa yang lebih kuat berhubungan badan dengan banyak pria.

Sampai pagi menjelang, Scylla menyerah karena kelelahan.

Pesta pora Messalina

Baca Juga: Penemuan Terbesar Tahun Ini! Arkeolog Dibuat Melongo saat Temukan Peninggalan Romawi di Bawah Kebun Anggur

Namun, ratu Valeria terus bertempur dengan para pria.

Sampai keesokan harinya, cerita tentang tabiat mengerikan ratu Valeria menyebar ke masyarakat.

Tak hanya itu, Valeria juga memaksa C. Sillius mantan konsul, menceraikan istrinya supaya bisa tidur dengannya.

C.Sillius menuruti keinginan ratu dan memuaskan Valeria.

Baca Juga: Bak Dapat Durian Runtuh, Pria Pengangguran Ini secara Tak Sengaja Menemukan Barang Kuno yang Memiliki Nilai Fantastis! Dia Langsung Membeli Rumah Baru untuk Istri Tercinta

Pada saat suaminya, Claudius dalam perjalanan ke Ostia, Valeria dan C.Sillius menikah secara diam-diam.

Namun, salah satu anggota istana membocorkannya pada Claudius.

Awalnya, dia tak percaya.

Tapi pada akhirnya, dia mengetahui kebenaran, ratu kesayangannya juga berencana membunuhnya.

Baca Juga: Penyaliban: Hukuman Paling Mengerikan di Dunia, Korban Penyaliban akan Kesulitan untuk Bernapas

Valeria merencanakan pembunuhan suaminya, supaya C. Sillius bisa naik tahta.

Tak tahan dengan penghinaan itu, Claudius memanggil keduanya.

C. Sillius pun dijatuhi hukuman mati oleh raja.

Baca Juga: Bukan cuma di Toilet, Arkeolog Terkejut ketika Menemukan Gambar Alat Vital Pria Berusia 1800 Tahun di Situs Romawi Kuno

Sementara Valeria yang menyesal, melarikan diri ke taman Lucullus, merenung dan akhirnya bertobat.

Valeria juga berusaha untuk bunuh diri dua kali, tapi gagal.

Namun suatu ketika, seorang uskup menyelinap ke istana dan menghunuskan pedangnya ke Valeria.

Kematian Messalina

Baca Juga: Kehidupan Kota Pompeii Ternyata Tak Binasa Seluruhnya Oleh Letusan Vesuvius, Lantas ke Mana Sisa Warganya?

Dia pun terbunuh.

Bahkan, ini dianggap kematian yang memalukan.

Tapi, banyak orang memandang ia pantas didapatkannya.

Setelah kematian itu, Institut Tetua memerintahkan untuk menghapus nama Valeria Messalia di gedung dan patung.