Follow Us

Virus Corona Tambah Parah, Warga Wuhan Semakin Menderita, dari Kondisi Makanan yang Memprihatinkan hingga Harga yang tak Masuk Akal!

Ervananto Ekadilla - Sabtu, 29 Februari 2020 | 17:15
Kondisi pasar di Wuhan.
South China Morning Post

Kondisi pasar di Wuhan.

Di daerah tempat tinggal Guo Jing misalnya, lima macam sayuran termasuk kentang dan kol seberat 5,5 kilogram (kg), dibanderol 50 yuan (sekitar Rp102 ribu).

Baku hantam di pasar Wuhan.
Twitter C-store News

Baku hantam di pasar Wuhan.

Baca Juga: Bikin Syok, Buku yang Ditulis pada 1981 Ini Sudah 'Memprediksi' Adanya Wabah Virus Corona di Wuhan, Bawa-bawa Senjata Biologis

"Kau tidak punya pilihan makanan."

"Kau tidak punya keinginan pribadi lagi," keluh Guo dikutip dari AFP.

Selain minim pilihan, model pembelian kelompok seperti ini juga kurang mengakomodasi kelompok-kelompok kecil, sebab supermarket memiliki persyaratan minimum pesanan di setiap pengiriman.

"Sejujurnya, tidak ada yang bisa kita lakukan," kata Yang Nan, manajer supermarket Lao Cun Zhang, yang butuh minimal 30 pesanan dalam satu pengiriman.

"Kami cuma punya empat mobil," imbuhnya.

Baca Juga: Kota Wuhan Diselimuti Kabut hingga Kategori 'Bahaya', Seorang Netizen Bocorkan Hal Mengejutkan tentang Proses Krematorium

Ia juga menerangkan bahwa tokonya tidak punya karyawan untuk melayani pesanan porsi kecil.

Sementara supermarket lain yang ditelusuri AFP menyebutkan, mereka membatasi pengiriman maksimal 1.000 pesanan per hari.

"Sulit mempekerjakan karyawan baru," ujar Wang Xiuwen, yang bekerja di divisi logistik toko.

Source : AFP, Tribun Bali

Editor : Suar

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular