Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Mengutamakan Kesejahteraan para Karyawan TVRI dan Banyak Menghadirkan Program Bernuansa Milenial, Terungkap Inilah 3 Alasan Mengapa Helmy Yahya Dipecat oleh Dewan Pengawas

Ervananto Ekadilla - Rabu, 22 Januari 2020 | 21:00
Mengutamakan Kesejahteraan para Karyawan TVRI dan Banyak Menghadirkan Program Bernuansa Milenial, Terungkap Inilah 3 Alasan Mengapa Helmy Yahya Dipecat oleh Dewan Pengawas
ANTARA

"Saya akan sampaikan kenapa Liga Inggris itu menjadi salah satu pemicu gagal bayar ataupun munculnya utang skala kecil seperti Jiwasraya," kata Moko.

Ia menyampaikan, Helmy sempat mengatakan bahwa program Liga Inggris ditayangkan tanpa biaya.

Nyatanya, penayangan Liga Inggris berbiaya senilai Rp 126 miliar untuk kontrak tiga sesi, yaitu selama 2019-2022.

Berdasarkan invoice yang diterima Dewas TVRI dari Global Media Visual (GMV), ada kewajiban bayar pada 31 Oktober 2019 senilai Rp 27 miliar.

Kemudian, pada Maret dan September 2020, masing-masing senilai Rp 21 miliar.

Dengan demikian, total kewajiban bayar utang pada 2019 dan 2020 senilai Rp 69 miliar.

"Total sekitar Rp 69 miliar yang sebagian belum termasuk pajak," ujar Moko.

Selain itu, kata dia, tidak pernah ada permintaan persetujuan kepada Dewas TVRI untuk menyiarkan Liga Inggris.

"Tidak ada permintaan persetujuan resmi tertulis ke Dewas," kata dia.

Baca Juga: Awalnya Tidak ada yang Menyangka, Kini Terungkap 5 Penyebab Helmy Yahya Dicopot dari Jabatannya sebagai Dirut TVRI, Salah Satunya tidak dapat Mengelola Anggaran

2. Kinerja Helmy dianggap tak Sesuai Visi dan Misi TVRI

Warta Kota

Source :Kompas.com

Editor : Suar

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x