Suar.ID-Berdasarkan studi yang telah dilakukan, CareerCastmenampilkan daftar pekerjaan yang paling sedikit dan paling banyak menimbulkan stres berdasarkan faktor-faktor seperti tuntutan fisik, bahaya yang dihadapi, tenggat waktu, dan kondisi lingkungan.
Beberapa pekerjaan yang paling tidak menimbulkan stres, termasuk penjahit, ahli gizi, dan artis multimedia.
Tidak mengherankan, profesi seperti personil militer, pemadam kebakaran dan petugas kepolisian mendapatkan peringkat sebagai beberapa yang paling banyak menyebabkan stres karena kondisi dan risiko yang tidak terduga.
Tetapi meskipun beberapa pekerjaan jelas lebihmembuat stres daripada yang lain, kita semua berurusan dengan stres terkait pekerjaan setiap hari.
Menurut Survei Stres dan Kesejahteraan tahunan oleh Australian Psychological Society, tingkat stres secara signifikan lebih tinggi pada tahun 2018 dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, dengan hampir separuh Pekerja Australia menilai masalah di tempat kerja sebagai sumber stres.
Di AS, survei stres kerja oleh Harris Interactive menemukan bahwa 83% orang Amerika mengalami stres di tempat kerja.
Beban kerja yang tidak masuk akal, kompensasi yang buruk, dan frustrasi dengan rekan kerjajuga waktu perjalanan, disebut sebagai beberapa faktor stres utama mereka.
Untungnya, selama bertahun-tahun penelitian telah menemukan sejumlah strategi untuk mengatasi stres di tempat kerja.