Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Kelakuan Polisi Cantik yang Ikut Pesta Narkoba Coreng Nama Kepolisian, Beginilah Kabar Kompol Yuni Kini Usai Dipecat Polda Jabar

Aditya Eriza Fahmi - Kamis, 30 Desember 2021 | 17:03
Ilustrasi polisi cantik
Wartakotalive.com

Ilustrasi polisi cantik

Suar.ID - Nama kepolisian sempat tercoreng akibat kelakuan polisi cantik yang satu ini.

Bagaimana tidak, Kompol YuniPurwanti mantan Kapolsek Astana Anyar ini malah terlibat kasus penyalahgunaan narkoba.

Kini ia pun sudah dipecat dari kepolisian.

Dilansir TribunJabar.id, hal ini diungkapkan oleh Kabid Propam Polda Jabar, Kombes Yohan Priyoto ketika ditemui di Polda Jabar pada Rabu (29/12).

Baca Juga: Foto Anaknya Terpampang di Aplikasi Tawarakan Prostitusi Online, Keluarga Langsung Syok, Terungkap Siswi Kelas 6 SD ini Dijual Pacarnya Sendiri!

"Untuk kasus yang Kapolsek Astana Anyar, terkait dengan narkoba itu semuanya sudah dilakukan pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH)," ujar Yohan.

Kata dia, Kompol Yuni ini sempat mengajukan banding ke Mabes Polri.

Namun, banding yang diajukan ini pun ditolak.

"Yang bersangkutan sudah di PTDH, artinya pimpinan komitmennya jelas bahwa kalau ada anggota yang narkoba pasti kita PTDH," katanya.

Baca Juga: Setelah Kejadian Seorang Ibu yang Disuruh Tangkap Sendiri Pelaku Pencabulan Anaknya, Jajaran Polri Akan Meningkatkan Kualitas Tugas sebagai Pelayan, Pelindung, dan Pengayom Masyarakat

Kemudian, 19 anggota lainnya yang ikut terlibat dengan kasus ini pun sudah dipecat atau diberhentikan tidak dengan hormat (PTDH).

Ia pun merinci segala pelanggaran yang membuat 19 orang ini dikenakan sanksi pemberhentian.

"Yang di PTDH di tahun 2021 ini sebanyak 19 orang.

"Kalau PTDH itu berarti bisa defosi atau pencopotan jabatan dan lain lain termasuk penundaan sekolah," katanya.

Baca Juga: Geram Keluarga Gaga Muhammad Ogah Diminta Ganti Rugi Rp 12 Miliar, Kakak Laura Anna Murka: Mereka nggak Ada Ngebantuin Sama Sekali!

Pihaknya pun berjanji bakal menindak tegas bila ada anggotanya yang dinilai mengabaikan tanggung jawab dan kewajiban sebagai anggota Polri.

"Polisi adalah milik masyarakat," ucapnya.

Terlibat kasus narkoba

Sosok Kompol Yuni Purwanti, Kapolsek Astana Anyar yang kini terjerat narkoba
TribunJabar/IST

Sosok Kompol Yuni Purwanti, Kapolsek Astana Anyar yang kini terjerat narkoba

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Erdi A Chaniago pun sebut ada 12 anggota polri yang diamankan terkait narkoba dan satu diantaranya adalah Kapolsek Astanaanyar.

"Kepada yang bersangkutan kemarin sudah dilakukan pencopotan dari jabatannya sebagai kapolsek.

Baca Juga: Nyesal Lontarkan Kata Kasar Gegara Kelahiran Lesti Kejora jadi Cibiran Netizen, Rizky Billar Akhirnya Minta Maaf: Saya Terlalu Fokus dengan Haters

"Selanjutnya bersama-sama dengan anggota lain yang terlibat, kami terus melakukan pendalaman dan pemeriksaan," ucap Dofiri.

Diketahui, Kapolsek Astana Anyar ini beserta belasan oknum anggota Polri ini tak diamankan di hotel saat diamankan Propam Mabes Polri dan Polda Jabar pada Selasa (16/2).

Kompol Yuni Purwanti Kusuma Dewi
TrinbunJabar.id

Kompol Yuni Purwanti Kusuma Dewi

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Erdi A Chaniago pun menerangkan kalau memang ada sejumlah anggota Polri yang diamankan namun tak menyebut di hotel.

"Yang jelas memang ada pengamanan anggota Polsek Astana Anyar terkait yang diduga melakukan penyalahgunaan narkoba," ucap Erdi di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno-HattaBandung, Rabu (17/2/2021).

Baca Juga: 'Biar Happy', Bau-bau Balikan Mengudara, Kini Gisel Terciduk Sumringah Jalan Bareng Gading Marten, Sempat Pamerkan Senyum Bahagianya

Ia juga menerangkan menganai kronologi awal mula pengungkapan kasus ini.

"Kronologisnya adalah adanya satu pengaduan masyarakat dumas yang disampaikan kepada Propam Mabes Polri.

"Kemudian Propam Mabes Polri menyampaikan ke Propam Polda Jabar dan seketika itu juga, Propam Polda Jabar bergerak menuju Polsek Astana Anyar untuk mencari beberapa orang yang sudah dicurigai," ucap Erdi.

Ketika bergerak mencari orang yang dicurigai ini, propam kemudian melakukan tes urin pada sejumlah anggota yang diperiksa.

Baca Juga: BERITA TERPOPULER: Max Stahl, Sosok Yang Lihat TNI Tembaki Ratusan Warga Timor Leste Di Peristiwa Santa Cruz | Nagita Slavina Nangis, Raffi Ahmad Sewa Kuasa Hukum, Ada Apa?

"Kemudian dari situ propam mengamankan beberapa orang terus kemudian dilakukan cek urin dan sebagainya.

"Terus sampai sekarang masih dilakukan pendalaman dalam pemeriksaan yang dilakukan oleh Propam Polda Jabar," ujar dia.

Selain itu, ia juga mengungkap belasan anggota polisi yang dicurigai propam ini.

Baca Juga: Selama Ini Dikira Adem Ayem, Dona Agnesia Tiba-tiba Isyaratkan Perpisahan dengan Darius Sinatrya

"Totalnya ada 12 (anggota). Termasuk Kapolseknya.

"Namun, sekarang ini yang jelas masih dilakukan pendalaman oleh Propam Polda Jabar dan pimpinan berkomitmen Polda Jabar khususnya siapapun yang melanggar terutama masalah narkoba itu akan ditindak dengan tegas dan sangat keras," kata dia.

Baca Juga: Istrinya Sampai Histeris Minta Bantuan Hukum, Ternyata Ini Dia Alasan Dr. Richard Lee Kembali Berurusan dengan Pihak Kepolisian

Source :TribunJabar.id

Editor : Suar

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x