Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Heboh, Ramalan Raja Kediri Jayabaya Hampir 1.000 Tahun Lalu Ini Nyaris Buktikan Masa Depan Indonesia, Satu Terawangan Misteriusnya justru jadi Sorotan

Ervananto Ekadilla - Senin, 15 November 2021 | 18:20
Raja Kediri, Jayabaya dalam ramalannya Jangka Jayabaya nyaris membuktikan masa depan Indonesia.
Dok. Tribun Jambi

Raja Kediri, Jayabaya dalam ramalannya Jangka Jayabaya nyaris membuktikan masa depan Indonesia.

Suar.ID -Ramalan Raja Kediri Jayabaya Hampir 1.000 Tahun Lalu Ini Nyaris Buktikan Masa Depan Indonesia, Satu Terawangan Misteriusnya justru jadi Sorotan.

Ramalan Jayabaya atau sering disebut Jangka Jayabaya adalah ramalan dalam tradisi Jawa yang salah satunya dipercaya ditulis oleh Jayabaya, raja Kerajaan Kediri.

Ramalan ini dikenal khususnya di kalangan masyarakat Jawa.

Bahkan, hingga kini dilestarikan secara turun temurun oleh para pujangga.

Baca Juga: Tidak Berhijab, Putri Cantik Kerajaan Arab Saudi Ini Ternyata Punya Bisnis yang Nggak Kaleng-kaleng, Bikin Publik Melongo!

Asal usul utama serat ramalan Jayabaya dapat dilihat pada kitab Musasar yang digubah oleh Sunan Giri Prapen.

Sangat jelas bunyi bait pertama kitab Musasar yang menuliskan, Jayabaya memang menjadi sosok yang membuat ramalan-ramalan tersebut.

Jayabaya berkuasa antara tahun 1135-1159.

Baca Juga: Viral Para Penyelam Menemukan Harta Karun Sriwijaya Dan Menjualnya Dengan Harga Murah, Dinas Kebudayaan Langsung Bilang Begini

Pada masa pemerintahannya, ia berhasil membawa Kerajaan Kediri mencapai puncak kejayaaan.

Jayabaya juga pernah mengguncangkan Indonesia karena ramalannya yang nyaris terbukti benar.

Banyak yang percaya, kondisi Indonesia saat inisesuai dengan ramalan Jayabaya.

Baca Juga: Astaga! Ratu Elizabeth II Dilarikan ke Rumah Sakit Setelah Membatalkan Agenda Tur Kerajaan, Begini Kondisinya Saat Ini

Menurut legenda, Jayabaya diyakini sebagai titisan dewa Wisnu dari ayahnya yang masih keturunan Pandawa.

Ayahnya, Gendrayana, putra Yudayana, putra Parikesit, putra Abimayi, putra Arjuna dari keluraga Pandawa.

Permaisurinya, Dewi Sara lahir Jayaamijaya, Dewi Prameswari, Dewi Pramuni, dan Dewi Sasanti.

Dewi Pramesti kemudian menikah dengan Astradarma, Raja Yawastina dan melahirkan Anglingdarma, raja Malawapati.

Baca Juga: Ngakunya Utusan Tuhan, Muncul Kerajaan Baru Angling Dharma Dipimpin Baginda Sultan, Diangkat jadi Raja usai Bertapa di Gunung: Perintah dari Sang Pencipta

Jayabaya termasuk raja terkenal yang membawa Kerajaan Kediri mencapai puncak kejayaan.

Di bawah kekuasaannya, dia berhasil menyatukan seluruh pulau Jawa, sebagian Sumatera, pantai Kalimantan dan Kerajaan Ternate.

Karena wilayahnya begitu luas, bisa dipastikan armada lautnya sangat kuat.

Bandar Kerajaan Kediri juga terkenal hingga negeri China, berdasarkan cerita dari saudagar bernama Khou Ku Fei.

Baca Juga: Padahal Belum Setahun Nikah, Model Cantik Ini Pilih Kabur dan Mantap Lepas Gelar Kerajaan usai Dipaksa Layani Suami saat Datang Bulan Sampai Sering Disundut Rokok

Pemerintahan dipimpin Sri Jayabaya secara tegas dan adil.

Nama Sri Jayabaya kemudian diabadikan dalam Kitab Bharatayuda karangan Mpu Tantular dan Mpu Panuluh.

Jayabaya terkenal dengan ramalannya yang disebut dengan Jangka Jayabaya.

Baca Juga: Heboh Sifat Asli Jefri Bolkiah! Kelakuan Adik Sultan Brunei Ini Bikin Geleng-geleng Kepala: Kejar Nafsu Dunia hingga Kencani 40 Wanita

Beberapa ramalannya berisi tentang keadaan nusantara yang dipercaya telah terjadi atau akan terjadi di masa mendatang.

Akan datang satu masa yang penuh dengan bencana, seperti gunung meletus, gempa bumi, laut dan sungai meluap (tsunami dan banjir).

Datangnya bangsa berkulit pucat yang dapat membunuh dari jauh dan bangsa kulit kuning dari utara (bangsa penjajah dari Belanda dan Jepang).

Adanya kereta berjalan tanpa kuda (mobil) dan perahu yang berlayar di atas awan (pesawat).

Datangnya masa di mana hujan salah musim (pemanasan global).

Akan muncul Satria Piningit, sosok yang yang dapat memutus semua kebatilan dan kehancuran di dunia (ramalan ini masih menjadi misteri, karena sosok tersebut tidak bisa ditebak dan diketahui).

Source : intisari.id

Editor : Suar

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x