Cara mengatasi stres selama isolasi mandiri di rumah saja
Suar.ID - Selama masa PPKM Darurat yang terus-terusan diperpanjang, banyak yang mengaku stres dan tidak tahan.
Bekerja dari rumah secara terus menerus selama dua tahun terakhir juga bisa membuat sebagian orang lelah secara jiwa dan pikiran.
Tak sedikit yang akhirnya memutuskan untuk mencari pertolongan dengan melakukan konseling bersama psikolog profesional.
Fakta membuktikan, tidak sedikit karyawan yang mengaku stres melakoni masa-masa WFH yang terus diperpanjang ini.
Dengan demikian, kita semua perlu tahu bagaiamana cara mengatasi stres di rumah ketika PPKM Darurat tak kunjung usai.
Hal-hal yang memicu rasa stres sebenarnya banyak, namun seringkali kita sepelekan.
Di antaranya adalah beberapa hal kecil seperti berikut ini.
Dilansirkompas.com, beberapa hal yang ternyata bisa memicu stres selama di rumah adalah sebagai berikut:
1. Terlalu Banyak Memajang Foto Kenangan
Foto dan kenang-kenangan keluarga sangat bagus, tetapi terlalu banyak dipajang di mana-mana, dan Anda dapat dengan cepat menemukan diri Anda dihantui oleh masa lalu.
"Lebih banyak lagi, sampai Anda menciptakan terlalu banyak kekacauan visual," jelas DiCarlos, seorang desainer interior asal Amerika Serikat.
Jika Anda ingin menghilangkan stres, decluttering atau menyortirnya adalah satu-satunya cara untuk melakukannya.
Singkirkan tiga perempat dari hal-hal yang terlihat dan lihat bagaimana perasaan Anda setelah disingkirkan.
2. Skema Warna yang Salah
Pilihan warna cat di rumah ternyata juga bisa memicu stres bagi para penghuninya.
Oleh sebab itu, tak ada salahnya Anda memutuskan untuk mengganti warna cat rumah Anda dengan warna yang lebih bersifat menetralkan perasaan.
Baca Juga: Gampang Banget! Ternyata Begini Cara Mengatasi Kecanduan Minum Kopi: Ada Dua Metode Ampuh
Pilihan warna seperti putih atau abu-abu, juga pastel bisa menjadi pilihan Anda untuk bisa membuat Anda lebih betah selama bekerja dari rumah.
3. Terlalu Banyak Elektronik di Dalam Kamar
Tanpa kita sadari, meletakkan terlalu banyak elektronik di dalam kamar juga berpengaruh pada level stres penghuninya.
Hal ini disebabkan oleh keberadaan elektronik tersebut yang membuat tidur tidak lelap dan maksimal.
Nampaknya sepele, tapi ternyatakualitas tidur ini bisa berpengaruh pada level stres.
Jadi, hindari meletakkan barang elektronik di dalam kamar tidur ya mulai dari sekarang agar bisa lebih nyaman selama di kamar.