Follow Us

Gibran Rakabuming Marah, Langsung Tutup Sekolah Ini usai Banyak Siswanya Nekat Rusak Belasan Makam di Solo: Yang Jelas Sekolahnya Harus Ditutup, Siswanya Harus Diluruskan Mindset-nya

Ervananto Ekadilla - Rabu, 23 Juni 2021 | 15:36
Gibran Rakabuming tutup sekolah yang siswanya rusak makam di Solo.
Grid.ID/Hananda Praditasari

Gibran Rakabuming tutup sekolah yang siswanya rusak makam di Solo.

Suar.ID - Gibran Rakabuming Marah, Langsung Tutup Sekolah Ini usai Banyak Siswanya Nekat Rusak Belasan Makam di Solo.

Sejumlah Siswa diduga merusak belasan makam di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Cemoro Kembar, Solo karena tidak berizin.

Tentu saja, ulah sejumlah siswa itu membuat Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka kesal.

Gibran mengancam menutup sekolah yang muridnya diduga melakukan perusakan belasan makam tersebut.

Baca Juga: Gibran Rakabuming Raka Disebut Calon Presiden RI setelah Berani Berantas Pungli, Netizen: Kepemimpinannya Mirip Sekali dengan Pak Jokowi

Sementara, polisi sendiri sudah menyelidiki kasus perusakan belasan makam yang terletak di Kampung Kenteng, Kelurahan Mojo, Kecamatan Pasar Kliwon, Solo.

Menurut Gibran, sekolah tersebut melanggar Surat Edaran No 067/1869 tentang Perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berbasis Mikro dan Mengoptimalkan Peran Satuan Tugas Tingkat Kelurahan untuk Pengendalian Penyebaran Covid-19.

DI SE nomor 7 huruf b poin 4 dijelaskan, sekolah yang ingin menggelar tatap muka harus mendapatkan izin dari wali kota sesuai kewenangannya melalui rekomendasi dari Satgas Penanganan Covid-19 Solo.

Baca Juga: Gibran Rakabuming Raka Mendadak Angkat Bicara Saat Dituding Netizen Punya Calon Ipar yang 'Low Class'

"Sekolahnya apakah sudah berizin?"

"Kok selama penutupan sekolah ini (masih Covid-19), kok bisa tatap muka (PTM)?"

Halaman Selanjutnya

"Izinnya seperti apa?"
1 2 3

Source : Kompas.com, Tribun Solo

Editor : Ervananto Ekadilla

Baca Lainnya

Latest