"Kami akan mengembalikan ke NKRI seluruh senjata kami kepada TNI-Polri, seluruh senjata akan kami kembalikan."
"Mari kawan-kawan yang ada di luar negeri dan di dalam negeri, itulah tanahmu itulah bangsamu, jangan mau di manfaatkan."
"Saya sampaikan kita kembali ke NKRI, karena selama ini kita telah ditipu oleh pendahulu-pendahulu OPM."
"Kita cuma mau melepaskan diri, saudara kita banyak yang mati di hutan."
"Kita kembali ke NKRI untuk hidup damai," ungkapnya.
Meski begitu, baru-baru ini, kebrutalan KKB Papua masih terjadi usai todong 2 pegawai dalam mobil dinas pemda hingga tak terselamatkannya nyawa pekerja bangunan.
Kali ini seorang pekerja bangunan di Kabupaten Puncak, Papua pun menjadi korbannya.
Dilansir Kompas.com, KKB ini menodong dan juga menembak hingga tewas Habel Halenti (30) di Kampung Eromaga, Distrik Omukia.
"Hari ini (3/6/2021) terjadi aksi penembakan yang dilakukan KKB di Omukia dan menewaskan Hable Halenti yang biasa bekerja sebagai tukang bangunan," ujar Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri di Jayapura, Kamis (3/6/2021).