Apalagi sama seperti India, Nepal juga tengah mengalamigelombang Covid-19 kedua.
Lalu akankah Nepal berubah menjadi India?
Pakar kesehatan dan pekerja medis garis depan menggambarkan situasi ini sebagai "mendekati apokaliptik".
Ini karena mereka menghadapi kekurangan tempat tidur rumah sakit dan oksigen.
Sekali lagi, Nepal mirip dengan India dengan tingkat vaksinasi massal ang rendah. Bahkan terhenti sama sekali.
Inilah yang membuatjumlah korban tewas begitu tinggi sehingga kremasi massal sedang dilakukan.
“Kami telah merawat pasien di setiap sudut bangunan rumah sakit."
"Kami bahkan menggunakan garasi untuk menerima pasien sebanyak mungkin,” kata Beli Poudel, perawat di Sukraraj.
"Kami tidak menolak pasien, kami mencoba menampung mereka meskipun kapasitas kami terbatas," kata Poudel kepada Al Jazeera.
Dilaporkan, rumah sakit di Nepal hanya memiliki 104 tempat tidur dengan 24 tempat tidur ICU.
Sementara pasien Covid-19 di Nepal mencapai lebih dari 120orang.