Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Sungguh Ironis! Selama ini Kompol Yuni Purwanti Bertugas Menangkap Pelaku Narkoba Bahkan Pemegang Sabuk Hitam ini Sampai Pernah Hajar Pengedar dengan Tangannya Sendiri, Sosok Polisi Cantik ini Malah Ditangkap Kasus Narkoba

Aditya Eriza Fahmi - Kamis, 18 Februari 2021 | 12:15
Sungguh Ironis! Selama ini Kompol Yuni Purwanti Bertugas Menangkap Pelaku Narkoba Bahkan Pemegang Sabuk Hitam ini Sampai Pernah Hajar Pengedar dengan Tangannya Sendiri, Sosok Polisi Cantik ini Malah Ditangkap Kasus Narkoba
TrinbunJabar.id

Sungguh Ironis! Selama ini Kompol Yuni Purwanti Bertugas Menangkap Pelaku Narkoba Bahkan Pemegang Sabuk Hitam ini Sampai Pernah Hajar Pengedar dengan Tangannya Sendiri, Sosok Polisi Cantik ini Malah Ditangkap Kasus Narkoba

Ia membawakan materi bahayanya narkoba.

Sering kali dia juga selalu kontak fisik dengan pelaku kejahatan narkoba.

Kasat Narkoba Kepolisian Resor Bogor Jawa Barat AKP Yuni Purwanti Kusuma Dewi SH dengan pakaian jins dan kaos menyamar lalu menangkap pengedar narkoba di Bogor.
Handover

Kasat Narkoba Kepolisian Resor Bogor Jawa Barat AKP Yuni Purwanti Kusuma Dewi SH dengan pakaian jins dan kaos menyamar lalu menangkap pengedar narkoba di Bogor.

“Kontak fisik seringlah, saya tak mau kehilangan target,” kata pemegang sabuk hitam olahraga Judo ini.

Baca Juga: Syok Lihat Namanya Masih Muncul di Survei Pilgub DKI Jakarta, Ahok justru Bereaksi Begini

Ditangkap Selasa kemarin

"Totalnya ada 12 anggota. Termasuk termasuk Kapolsek Astana Anyar. Soal apakah semuanya anggota Polsek Astana Anyar sedang didalami," ucap Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Erdi A Chaniago.

Saat ini, Kapolsek yang dijabat perwira berpangkat Komisaris Polisi atau Kompol bersama belasan polisi lainnya sedang diperiksa Propam gabungan.

Informasi yang dihimpun, propam mengamankan barang bukti sabu seberat tujuh gram.

Baca Juga: Bantah Halangi Ambisi Anies Baswedan Menjadi Presiden, Istana Tolak Revisi UU Pemilu: Pemerintah tidak Mau Mengubah

Namun ini belum disebutkan oleh Erdi.

"Barang bukti tidak ada. Tapi, ada satu kasus yang ditangani oleh Direktorat Reserse Narkoba Polda Jabar yang satu kasus awalnya, itu memang ada barang buktinya. Tapi yang di polsek itu tidak ada dan kebetulan ada beberapa orang yang positif setelah dicek urinenya, ini yang akan didalami," ucap Erdi.

Source : TribunTimur.com

Editor : Suar

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x