Follow Us

21 Tahun Lalu Nekat Lepaskan Diri dari Indonesia, kini Timor Leste justru Butuh Bantuan RI, Xanana Gusmao: Kalian Harus Mengerti, Kami tidak Punya Apa-apa

Ervananto Ekadilla - Kamis, 18 Februari 2021 | 10:30
Menteri Perencanaan dan Investasi Strategis Timor Leste, Xanana Gusmao membutuhkan bantuan Indonesia untuk mengevakuasi warganya.
KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Menteri Perencanaan dan Investasi Strategis Timor Leste, Xanana Gusmao membutuhkan bantuan Indonesia untuk mengevakuasi warganya.

"Jadi Pemerintah Timor Leste, mereka minta fasilitas dan izin melalui Kedutaan Besar Indonesia di Timor Leste untuk karantina 17 warga negaranya di Bali selama dua sampai tiga minggu," kata Cok Ace kepada wartawan, melansir Kompas.com.

Menyikapi permntaan tersebut, Cok Ace melakukan rapat bersama dengan Pemprov Bali.

Baca Juga: Akhirnya Terbongkar Ke Publik, Ternyata Inilah Yang Bikin Timor Leste Susah Gabung ASEAN Walau Syarat-syaratnya Sudah Lengkap Semua

Bali Tolak Permintaan Timor Leste

Setelah diadakan rapat, Pemprov Bali menolak permintaan Pemerintah Timor Leste untuk mengarantina 17 warganya di Bali.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Bali, I Ketut Suarjaya.

"Kita menolak dijadikan tempat karantina, kita tak dapat menerima usulan mereka," kata Suarjaya.

Menurut Suarjaya, penolakan tersebut telah sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo yang menyetop sementara kunjungan dari China.

Suarja menyebutkan bahwa poin dari larangan tersebut adalah tidak menerima sementara waktu warga dari China.

"Penerbangan juga sudah dihentikan. Poinnya tak lagi menerima sementara waktu dari China," kata Suarjaya.

Baca Juga: Sempat Dijadikan Alasan untuk Cari Simpati Dunia agar bisa Merdeka dari Indonesia, kini TPA di Timor Leste Ini Malah jadi 'Tur Kemiskinan' bagi Warga Australia

Xanana Gusmao Mengonfirmasi Permintaan Itu

Source : Kompas.com, afp, Tribun Timur

Editor : Suar

Baca Lainnya

Latest