Suar.ID -Sebuah video belum lama ini menjadi viral di media sosial.
Dalam video ini memperlihatkan seorang pria yang ngamuk karena tak mau ditilang.
Video ini diunggah oleh sebuah akun Instagram @fakta.indo pada Jumat (21/2).
Awalnya terlihat seorang polisi dan 2 orang pria yang masing-masing mengenakan baju merah dan kuning.
Pria berbaju merah ini kemudian ngamuk dan membanting motor yang dibawanya hingga beberapa kali.
Polisi yang berada disana hanya bisa melihat hal tersebut terjadi.
Melihat pria ini membalikkan motor tersebut membuat beberapa emak-emak yang berada di dekatnya langsung kabur ketakutan.
Setelah melakukan hal tersebut pria berbaju merah ini pun mengeluh karena hanya ia yang ditangkap, padahal banyak pengendara lain yang tak mengenakan helm.
"Apa saya bilang, itu banyak orang tak pake helm," ujar pria berbaju merah ini.
Polisi pun tak memperdulikan celotehan pria tersebut dan berusaha mendirikan motor yang dibanting pria tersebut.
Melihat hal ini pria berbaju merah ini langsung melarang polisi tersebut mendirikan motor tersebut.
"Jangan saya bilang," kata pria tersebut.
Tak berapa lama, 2 orang yang masih mengenakan baju coklat dan merah lainnya berusaha menenangkan pria yang sedang ngamuk ini.
Namun bukannya tenang pria ini malah mendorong kedua pria yang berusaha menenangkannya.
Menurut akun tersebut kejadian tersebut terjadi saat pihak kepolisian mengadakan patroli rutin di Desa Rawa jadi, Kecamatan rengat, Indragiri Hulu, Riau.
Video ini pun menuai berbagai komentar dari netizen.
"Dan pengeluaran pun lebih dari harga tilang," ujar akun @tik_an_tik.
"Kalau ditilang paling cuma bayar berapa, lah kalau motor rusak bayarnya malah lebih dari tilang," komen akun @bolot_rudangsing.
"Dan terjadi lagi, kisah unboxing yang terulang kembali," tulis akun @widyanardiningrum.
"Unbxing 2.0" lanjut akun @ochdmusic.
Suaminya Nikah Lagi, Wanita ini Malah Salurkan Emosinya Pada Anak Kadungnya, Sampai Tega Seret dan Aniaya Putrinya Sendiri!
Belum lama ini sebuah video penganiayaan seorang anak perempuan menjadi viral di media sosial.
Sang anak perempuan ini dianiaya oleh ibunya sendiri.
Video ini viral di wilayah Abu Dhabi pada Rabu (19/2) waktu setempat.
Pasalnya, aksi seorang ibu ini dinilai sangat brutal pada anaknya.
Pada video singkat tersebut terlihat sang ibu menyeret anak gadisnya dari atas tangga.
Terdengar suara tangisan dan kesakitan dari sang anak.
Tidak hanya diseret secara kasar, pelaku juga memukuli korban.
Dikutip gulfnews.com, pelaku juga menggunakan kata-kata rasis untuk memarahi sang putri.
Baca Juga: Aktor Tampan Ini Mengaku Dulu Pernah Kumpul Kebo: Bukan Berarti saya Ngomong Ini Terus Saya Bebas!
"Kamu orang Arab, harus menggunakan kekerasan jika berbicara denganmu.. Sana pergi ke toilet," ujar wanita tersebut.
Setelah video tersebut viral, pihak berwenang Uni Emirat Arab (UEA) pun bertindak.
Ternyata pelaku adalah orang asal Filipina yang tinggal di UEA.
Fakta ini terungkap setelah mantan suami pelaku melaporkan tindakan kekerasan tersebut pada pihak kepolisian.
Pelaku tega melakukan hal sadis tersebut diduga karena hanya ingin membalas dendam pada mantan suaminya.
Pasalnya, saat ini mantan suaminya sekaligus ayah kandung korban telah menikah lagi.
Hal ini sama halnya dengan keterangan yang dituliskan pelaku saat bagikan video tersebut.
Pelaku menuliskan hanya ingin menggoda mantan suaminya.
Tak menunggu lama, pihak kepolisian UEA telah menangkap pelaku sehari setelah video tersebut viral.
Menurut laporan resmi, polisi telah mengamankan pelaku pada Kamis (20/2/2020) waktu setempat.
Menurut keterangan polisi, aksi ini dilatarbelakangi permasalahan keluarga.
Menurut pihak berwenang, pelaku ingin balas dendam karena ditinggalkan begitu saja dengan cara menyakiti putrinya sendiri.