Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Belum Lama Diangkat Jadi Ketua KPK, Sosok Polisi Aktif Mantab Hentikan 36 Perkara ini, Terbongkar Alasannya...

Aditya Eriza Fahmi - Jumat, 21 Februari 2020 | 17:30
Belum Lama Diangkat Jadi Ketua KPK, Sosok ini Mantab Hentikan 36 Perkara ini, Terbongkar Alasannya...
CHRISTOFORUS RISTIANTO/KOMPAS.com

Belum Lama Diangkat Jadi Ketua KPK, Sosok ini Mantab Hentikan 36 Perkara ini, Terbongkar Alasannya...

Suar.ID -Tak banyak yang tahu, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) rupanya telah menyetop beberapa perkara yang kini sudah sampai tahap penyelidikan.

Lebih tepatnya ada 36 perkara yang disetop KPK ini.

Diketahui perkara-perkara ini dihentikan sejak pemimpin jilid V dilantik Presiden Jokowi pada 20 Desember 2019 hingga 20 februari 2020.

Ketua KPK Firli Bahuri berdalih, KPK hentikan 36 perkara akibat tidak ditemuinya tindak pidana atau alat bukti yang cukup untuk ditingkatkan ke tahap penyidikan.

Baca Juga: Disangka Beri Intruksi Untuk Bayar SPP Lewat Gopay, Nadiem Makarim Pun Jengkel: Tak Ada yang Meragukan Intergritas Saya, Kalau Ada Komen Seperti itu Saya Ekstra Jengkel!

"Kalau bukan tindak pidana, masa iya tidak dihentikan. Justru kalau tidak dihentikan maka bisa disalahgunakan untuk pemerasan dan kepentingan lainnya," kata Firli saat dimintai konfirmasi, Jumat (21/2/2020).

Komisaris jenderal polisi itu menegaskan penghentian kasus dalam tahap penyelidikan merupakan salah satu bentuk mewujudkan tujuan hukum.

"Tujuan hukum harus terwujud, kepastian hukum, keadilan dan kemanfaatan. Tidak boleh perkara digantung-gantung untuk menakut-nakuti pencari kepastian hukum dan keadilan," tegas Firli.

Sebelumnya, Pelaksana Tugas Juru Bicara KPK Ali Fikri menyebut setidaknya ada empat kasus besar yang tak dihentikan.

Baca Juga: Emosi salah Satu Kadernya Terjaring OTT KPK, Mantan Presiden Indonesia Ini Hampir Mengeluarkan Kata-kata Kotor: Saya Ini Pernah jadi Presiden, Titik!

Pertama, kasus dugaan korupsi proyek pengadaan tiga unit Quay Container Crane (QCC) di PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II yang menjerat eks Direktur Utama PT Pelindo II Richard Joost Lino alias RJ Lino. Kedua, kasus dugaan korupsi dana divestasi saham PT. Newmont Nusa Tenggara.

Editor : Suar

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x