Sementara istrinya dipanggil Kanjeng Ratu Dyah Gitaraja.
Disebutkan jika Totok merupakan pentolan ormas Jogja Development Commite atau Jogja-DEC.
Ormas tersebut sendiri hadir di Indonesia lantaran ingin mengubah kondisi bangsa Indonesia juga dunia yang dianggapnya sudah kritis dan berbahaya jika tidak segera ditangani serius.
Untuk keuangannya, Jogja-DEC memungut uang dari publik.
Namun, disebutkan jika anggota KAS ini dijanjikan uang sebesar US$100-US$200 per bulannya.
Bahkan, kerajaan ini mengklaim memiliki alat-alat kelengkapan yang dibentuk di Eropa.
Seperti United Nations (UN) dan Pantagon yang diklaim milik Dewan Keamanan KAS.
Sementara itu, menelusuri akun Instagram milik Totok, @hrhtoto, tampak berbagai unggahannya seperti orang pada umumnya.
Ia mengunggah foto selfie dirinya maupun potretnya bersama orang-orang.
Beberapa foto tampak ia seperti tengah melakukan perjalanan bisnis maupun liburan.