Follow Us

Situs Resmi Amerika Serikat Diretas oleh Hacker yang Mengklaim dari Iran: Halaman Web Berubah Menjadi Foto Donald Trump yang Ditinju hingga Muntah Darah

Adrie P. Saputra - Senin, 06 Januari 2020 | 14:30
Situs resmi pemerintah Amerika diretas.
Mirror.co.uk

Situs resmi pemerintah Amerika diretas.

Peretasan itu terjadi beberapa jam setelah Trump mengancam akan melakukan "Take Down" pada 52 situs Iran dengan "sangat keras" jika Iran menyerang aset Amerika Serikat.

Dia berbicara beberapa hari setelah serangan pesawat tak berawak menewaskan komandan militer Iran, Qassem Soleimani, dan seorang pemimpin milisi Irak.

FDLP adalah program pemerintah yang dibuat untuk membuat publikasi federal AS tersedia untuk umum tanpa biaya.

Sara Sendek, juru bicara Badan Keamanan Infrastruktur Cybersecurity dan Infrastruktur DHS, mengatakan: "Pada saat ini, tidak ada konfirmasi bahwa ini adalah tindakan para aktor yang disponsori negara Iran."

Situs yang diretas, diklaim merupakan hacker dari Iran.
Mirror.co.uk

Situs yang diretas, diklaim merupakan hacker dari Iran.

Baca Juga: Baru Tanggal 12, Korea Utara Sudah Siapkan 'Hadiah Natal' Spesial, Amerika Serikat Langsung Ketar-ketir

Kim Jong Un Luncurkan Rudal Balistik ke Amerika Serikat

KCNA

Korea Utara diduga sengaja mengganggu perayaan Thanksgiving yang dirayakan sebagian besar rakyat Amerika Serikat.

Melansir dari AFP, isu tersebut muncul seiring dengan keluarnya pengumuman dari Kepala Staf Gabungan Korea Selatan mengenai peluncuran rudal balistik tersebut.

Diketahui uji coba rudal balistik terbaru dari militer Korea Utara tersebut diadakan tepat pada pukul 03.00 dini hari waktu Washington.

Uji coba terbaru pada Kamis (28/11/2019) merupakan serangkaian tes yang dilakukan oleh Korea Utara.

Source : Mirror

Editor : Suar

Baca Lainnya

Latest