Anggaran Kementerian Pertahanan pada APBN 2020 mencapai Rp 127,36 triliun.
Anggaran itu meningkat daripada anggaran pertahanan 2019 yang mencapai Rp 121 triliun.
Anggaran tersebut merupakan anggaran terbesar dibandingkan kementerian/lembaga lainnya.
Kementerian Pertahanan sendiri menganggarkan program modernisasi alat utama sistem senjata (alutsista) pada tahun 2020 sebesar Rp 10,86 triliun, naik 20 persen dari anggaran tahun sebelumnya.
Nilai tersebut terdiri atas Rp 4,59 triliun untuk modernisasi alutsista matra darat, matra laut Rp 4,16 triliun, dan matra udara Rp 2,11 triliun.
Peringatan Keras Prabowo
Mengenaibelanja-belanja alutsista, Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto memperingatkan semua pihak untuk tidak terlibat dalam praktik buru rente.
Menurutmantan rival politik Jokowi ini, belanja di sektor pertahanan harus digunakan semaksimal mungkin untuk kepentingan menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dengan meminimalisasi kebocoran.
"Tidak boleh ada kebocoran di belanja alutsista dan hak-hak kesejahteraan prajurit TNI," kata Staf Khusus Menteri Pertahanan Bidang Komunikasi Publik dan Hubungan Antar Lembaga, Dahnil Anzar Simanjuntak kepada wartawan, di Jakarta, Senin (25/11/2019) dikutip dari Antara.