Kabag Hukum dan Humas RSUP Dr Sardjito Banu Hermawan menyampaikan bahwa pada Kamis (21/11) sekitar pukul 3.00 WIB, korban datang dengan luka yang parah.
"Lukanya dibagian abdomen atau perut, pendarahannya cukup hebat."
"Diperkirakan korban kehilangan darah hingga 3000 cc," katanya.
Melihat kondisi tersebut, dokter pun segera mengambil tindakan operasi dengan segera menutup luka pada korban.
"Saat ini kondisi korban sudah mulai membaik, sudah mulai bisa berkomunikasi," katanya.
Namun menurut keterangan yang diberikan Banu, saat ini korban masih dalam perawatan intensif oleh tim dokter RSUP Dr Sardjito.
Korban dan juga keluarga korban saat ini masih tidak mau untuk ditemui.
"Kondisi mereka masih shock dengan kejadian yang dialami WP," pungkasnya.
Kata Pakar
Menurut Prof Koentjoro Psikolog UGM mengatakan bahwa biasanya kasus ini terjadi pada orang yang pendiam.