Follow Us

Miris, Begini Nasib Wanita yang Bekerja 15 Jam Sehari, Alami Kondisi Memprihatinkan Sebelum Akhirnya Meninggal

Khaerunisa - Minggu, 29 September 2019 | 16:00
Miris, Begini Nasib Wanita yang Bekerja 15 Jam Sehari, Alami Kondisi Memprihatinkan Sebelum Akhirnya Meninggal
Kolase Freepik

Bukannya membaik, kondisi wanita muda itu justru semakin parah.

Baca Juga: Deddy Corbuzier Pamerkan Dirinya Bakal Kebal Aturan Ganjil Genap, Bukan dengan Sulap Tapi Pakai Rp 1 M!

Tiga hari setelah dirawat di rumah sakit, Jia Yi mengalami koma yang panjang sebelum akhirnya meninggal pada 1 Mei 2019 lalu. Tepat pada hari Buruh.

Menurut catatan medis, Jia Yi meninggal karena pneumonia dan komplikasi kesehatan lainnya.

Dengan catatan medis itu, pihak perusahaan pun seolah lepas tangan.

Mereka diduga berusaha menghindar untuk memberikan kompensasi kepada keluarga Jia Yi.

Baca Juga: Tinggal di Rumah Mewah Minimalis Peninggalan Ahok, Veronica Tan Pajang Lukisan Bersejarah Ini, Simpan Makna Mendalam?

Perusahaan mengklaim bahwa kematian wanita muda itu disebabkan oleh pneumonia seperti catatan medis, dan itu tidak terkait dengan pekerjaannya yang berlebihan.

Kondisi tersebut sungguh memprihatinkan.

Sebuah laporan mengungkapkan bahwa pekerja di Hong Kong rata-rata bekerja lebih dari 50 jam per minggu.

Hong Kong termasuk negara yang memiliki jam kerja terpanjang di dunia bersama Jepang, Korea Selatan dan Taiwan.

Baca Juga: Barbie Kumalasari Digugat Cerai? Indra Tarigan Tulis Ucapan Penyemangat untuk Galih Ginanjar: 'Itu yang Terbaik'

Source : Good Times

Editor : Suar

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular