Pawang sengaja memakaikan kostum meriah pada Tikiri untuk menutupi tubuhnya yang kurus kering.
Lebih mengenaskan lagi, tulang-tulang gajah kurus Tikiri terlihat begitu jelas dari kulitnya yang keriput.
"Tidak ada yang melihat tubuh kurusnya atau kondisinya yang melemah karena tertutup oleh kostum," ungkap Chailert dilansir dari metro.co.uk pada (13/8/2019).
Tikiri didandani dengan berbagai aksesoris meriah, seperti hiasan lampu neon yang menempel di seluruh hiasan kepala.
Diduga, penggunaan hiasan kepala pada gajah kurus Tikiri tersebut menyebabkan kerusakan pada kedua matanya.
"Tidak ada yang melihat air mata di pelupuk matanya akibat terluka oleh lampu terang yang menghiasi topengnya," kata Chailert.
"Tidak ada yang melihat kesulitannya ketika melangkah karena kakinya dirantai terlalu ke bawah selama berjalan," lanjutnya.
Gajah Kurus Kering Tikiri Mati
Namun kini Tikiri, gajah yang telah berusia 70 tahun tersebut telah meninggal.