Suar.ID - Melansir dari Mirror (15/8/2019), seekor gajah bernama Tikiiri terlihat hampir mati ketika dia berbaring di tanah dikelilingi olehorang-orang di Sri Lanka.
Setiap tulang rusuk dapat terlihat dari tubuh Tikiiri yang kurus, di mana ia dipaksa bekerja untuk Festivalkeagamaan meskipun tubuhnya sangat lemah.
Dia akan dipaksa dalam parade bersamapuluhan gajah lainnya.
Festival sepuluh hari ini menampilkan gajah yang memakai kostum bersama dengan penari, pemain sulap, pemadam kebakaran dan musisi.
Baca Juga: Viral Foto Gajah hanya Tinggal 'Kulit dan Tulang' karena Kurang Makan dan 'Disiksa' Demi Festival

Tiikiri dipaksa untuk parade.
Foto-foto mengerikan Tikiiri dibagikan oleh Save Elephant Foundation untuk menandai Hari Gajah Sedunia pada hari Senin.
Yayasan itu mengatakan, "Tikiri bergabung dalam pawai hingga larut malam selama sepuluh hari berturut-turut, di tengah-tengah kebisingan, kembang api, dan asap."
"Dia berjalan beberapa kilometer setiap malam sehingga orang-orang akan merasa diberkati selama upacara."
Tubuhnya Tikiiri terlihat lemah, bahkan untuk berjalan sekalipun.
Baca Juga: Kisah Happy, Gajah Paling Kesepian di Dunia, 13 Tahun Hidup Sendirian di Kandangnya