Follow Us

Pengamen Disiksa untuk Akui Membunuh: 3 Taktik Polisi Agar Tersangka Mengaku, Bahkan Meski Tak Salah

Masrurroh Ummu Kulsum - Kamis, 18 Juli 2019 | 12:16
Taktik interogasi polisi.
Paxels - Kompas.com/Walda Marison

Taktik interogasi polisi.

Berikut beberapa taktik interogasi yang dilakukan polisi.

1. Polisi bertindak seperti ingin membantu Anda

Ilustrasi interogasi
mountainx.com

Ilustrasi interogasi

Polisi selalu memberitahu tersangka bahwa mereka hanya ingin membantunya.

"Kami sudah memiliki cukup bukti untuk menahan Anda, jadi ini adalah satu kesempatan Anda untuk menceritakan kisah Anda," adalah beberapa frasa yang digunakan polisi untuk meyakinkan tersangka.

Jawaban terbaik yang bisa Anda katakan adalah, "saya menginginkan seorang pengacara."

Dalam People v Gurule (2002) California, seorang tersangka dan komplotannya dicari karena pembunuhan.

Kaki tangan memberikan pengakuan penuh bahwa tersangka adalah pembunuhnya.

Baca Juga: Perut Puput Nastiti Devi Jadi Sorotan dan Disebut Sedang Hamil, Begini Reaksi Ayah Mertua Ahok

Baca Juga: Ahmad Dhani Tak Kuasa Menahan Tangis saat Diharuskan Memilih Al-Ghazali atau Shafeea

Polisi berbohong kepada tersangka bahwa mereka memiliki cukup bukti untuk menjauhkannya dari kasus pembunuhan tersebut.

Tersangka kemudian mengatakan kepada polisi bahwa teman-temannya telah melakukan pembunuhan, dan pernyataannya itu digunakan polisi untuk melibatkannya dalam kasus itu.

Editor : Masrurroh Ummu Kulsum

Baca Lainnya

Latest