Follow Us

Cerita Korban Selamat Penembakan di Masjid Selandia Baru, Pura-pura Mati dan Hanya Bergantung pada Kekuatan Doa

Masrurroh Ummu Kulsum - Sabtu, 16 Maret 2019 | 14:53
Brenton Tarrant teroris penembak masjid di Selandia Baru.
Tribun-Video.com

Brenton Tarrant teroris penembak masjid di Selandia Baru.

Suar.ID – Aksi terorisme yang menyerang dua masjid di Christchurch, Selandia Baru, pada Jumat (15/3/2019) menewaskan 49 orang.

Murka atas pristiwa tersebut bertambah ketika teroris menyiarkan langsung aksi biadabnya melalui platform Facebook.

Penembakan yang disiarkan langsung di Facebook Brenton Tarrant terjadi di Masjid Al Noor dan Masjid Linwood sebelum salat Jumat.

Dikutip dari ewn.co.za, akibat serangan teroris tersebut setidaknya 49 orang tewas.

Baca Juga : Seorang Ayah Meninggal Dunia Setelah Mengorbankan Perawatan Kankernya Demi Mendanai Biaya Medis Putrinya

Baca Juga : Ryuji Utomo Prabowo Mantan Pacar Ariel Tatum dan Yuki Kato Menikah, Ini Sosok Istrinya

Komisaris polisi Mike Bush mengatakan tiga pria dan satu wanita telah ditangkap atas kasus penembakan tersebut.

Dikutip dari sbs.com, dalam sebuah manifesto pria tersebut bernama Brenton Tarrant yang berusia 28 tahun dan lahir di Australia.

Dia sengaja datang ke Selandia Baru untuk merencakan dan melakukan aksi tersebut.

Seorang korban yang tak ingin disebutkan namanya menceritakan kisah mengerikan tersebut.

Beberapa jemaah juga mencoba untuk sembunyi di sebuah ruangan saat pelaku melakukan serangan.

Dikutip dari BBC, para korban pura-pura meninggal dunia agar terhindar dari serangan brutal tersebut.

Source : Tribun-Video

Editor : Masrurroh Ummu Kulsum

Baca Lainnya

Latest