“Aku tidak punya barang berharga untuk di bawa ke AS, jadi aku akan membawa 3 kg biji kopi sebagai hadiah.”
Saat berbicara mengenai pengorbanannya untuk anak-anaknya, Duyen tak pernah menyesali keputusannya walaupun mereka sudah 10 tahun tidak kembali ke Vietnam untuk mengunjunginya.
Baca Juga : Sedih, Bayi Orangutan Ini Meninggal karena Kelaparan Setelah Induknya Tertembak dan Terluka Parah
Walaupun tak pernah dikunjungi selama 10 tahun, Duyen mengatakan bahwa mereka menghubunginya lewat telepon untuk menanyakan kabarnya.
Duyen mengatakan itu tak menjadi masalah dan mengatakan putrinya adalah kekayaan terbesarnya.
“Itu tergantung bagaimana Anda melihat masalah ini. Bagi saya, anak-anak saya adalah kekayaan terbesar saya.”
Meski putri-putrinya tetap menghubungi Duyen melalui telepon, banyak yang berharap agar mereka kembali ke Vietnam untuk mengunjungi sang ayah dan membuat ayah mereka bahagia.