Suar.ID -Nama Ferdian Paleka beberapa hari ini sempat menjadi buronan pihak kepolisian.
Namun beruntungnyaYoutuber tersebut berhasi ditangkap pada Jumat (8/5).
Ferdian Paleka ditangkap oleh pihak Satreskrim Polrestabes Bandung dan Ditreskrimun Polda Jabar.
Untuk diketahui, Ferdian Paleka ini sempat buron selama 4 hari.
Ia berhasil ditangkap polisi di Kilometer 19 Tol Jakarta-Merak.
Ketika ditangkan, Ferdian kooperatif dan tanpa perlawanan.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, Ferdian Paleka ini harus berurusan dengan hukum karena membuat prank sembako berisi sampah.
Ia memberikan sembako tersebut kepada trangender perempuan atau transpuan.
Aksi tak terpujinya ini bahkan diunggah di laman Youtube miliknya.
Banyak orang yang merasa geram dengan aksi yang dilakukan oleh Ferdian Paleka ini.
Ia pun dilaporkan ke pihak berwajib dan mendapatkan kecaman publik.
Ketika dicari polisi, Ferdian Paleka ini malah memilih kabur.
Padahal sang ayah sudah memintanya untuk menyerahkan diri.
Dilansir Tribunnews Maker, berikut beberapa fakta dan pengakuannya.
Sang ayah meminta serahkan diri
Ferdian mengatakan kalau dirinya tak mendengarkan saran ayahnya ini untuk mendatangi kantor polisi untuk menyerahkan diri.
Ia beralasan kalau dirinya ini panik dan takut.
"Ayah saya menyarankan saya menyerahkan diri, saya panik saya takut karena banyak orang berdatangan ke rumah orangtua saya jadi saya memilih kabur," kata Ferdian, seperti dilansirKompas TV.
Orangtua sempat janji antarkan anaknya ke polisi
Setelah melakukan aksi pranknya pada Kamis (30/4) dini hari atau sekitar pukul 01.30 WIB , Ferdian Paleka ini seolah menghilang.
Polisi beserta pihak RT dan RW sempat mendatangi rumah Ferdian di daerah Baleendah.
Sayangnya Ferdian tak ada di lokasi tersebut.
Keterangan dari polisi, ketika didatangi, orangtua Ferdian ini berjanji akan mengantarkan ferdian ke kantor polisi untuk menyerahkan diri.
Meminta maaf
Di Mapolrestabes Bandung, Ferdian Paleka sempat meminta maaf.
Ia pun mengaku menyesal karena melakukan prank sembako berisi sampah itu.
"Saya meminta maaf pada rakyat indonesia terutama kotabandung,
kepada transpuan yang telah saya prank dengan memberi sembako isisampah,
saya amat menyesal dengan perlakuan saya," kata Ferdian.