"Ya. Sudah ditangani, dalam proses," ujarnya saat dihubungi, Kamis (24/3/2022).
Kronologi
Solihati Nurzanah (42), ibunda Rifda menjelaskan kronologis rumahnya dibobol 3 orang hingga dia dan anaknya menjadi korban kekerasan.
Ia pun sebut kenal dengan pelaku dan pernah sama-sama menjalankan salah satu bisnis.
Meski bisnis yang dijalankannya dengan pelaku alami kerugian hingga dirinya menanggung hutang piutang yang harus dibayar pada pelaku.
"Jadi ada kegagalan bisnis ya, karena itu saya tanggung jawab menanggung hutang dari bisnis itu, saya tidak kabur malahan dalam proses cicil," ujarnya saat ditemuiTribunjabar.iddi kediamannya, Kamis (24/3/2022).
Ia pun jelaskan kalau di malam itu, pelaku sempat datang ke rumahnya dan menanyakan keberadaannya, namun di rumah hanya ada Rifda seorang.
Selanjutnya, pada Rabu (23/3/2022) dini hari atau sekitar pukul 01.00 WIB, pelaku kembali datang ke rumahnya dengan cara membobol pintu dapur.
"Kondisi saat itu lampu dimatikan, pintu dibobol, kemudian kaca kamar saya pun dibobol," ucapnya.
Ketika proses pembobolan ini ia pun menyadari kalau ada yang tidak beres dengan keadaan ini.