Suar.ID - Seorang anak terpaksa mengalami nasib pilu.
Bagaimana tidak, cuma gegara es krim seharga Rp 2 ribu, remaja 14 tahun ini harus mengalami cacatseumur hidup.
Dilansir TribunnewsBogor.com, kejadian ini berawal saat remaja berinisial FH asal Tapanuli Tengah, Sumatera Utara ini menjual beras.
Namun dari uang menjual beras ini Rp 2 ribu digunakan untuk memberli es krim pisang.
Ditemani sang nenek, FH pun menceritakan bagaimana ia mendapatkan perlakuan keji dari ayahtirinya.
Dikutip YouTube TVOne News, kekerasan ini dialami FH pada pertengahan bulan September tahun 2021 lalu.
Ia pun bercerita kalau kedua tangannya ini dibakar oleh ayah tirinya yang berinisial SH.
Hal ini berawal ketika FH ini ketahuan menjual beras di rumah sebanyak 2 liter.
Dari hasil jual beras ini, korban pun mendapatkan uang sebesar Rp 20 ribu.
Selanjutnya, uang ini diambil Rp 2 ribu untuk membeli es krim kesukaannya.