Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Viral Polisi Disebut Tolak Laporan dan Malah Marahi Warga yang Jadi Korban Perampokan di Jalan

Adrie Saputra - Selasa, 14 Desember 2021 | 07:03
Viral korban perampokan dimarahi polisi saat melapor.
Instagram.com

Viral korban perampokan dimarahi polisi saat melapor.

Setelah itu, polisi tsb justru ngomelin saya "lagian ibu ngapain sih punya atm banyak2, kalau begini jd repot, apalagi banyak potongan biaya admin juga" dengan nada bicara tinggi.Sy sangat2 kecewa atas sikap polisi tersebut, sy harap tdk ada lagi polisi seperti itu di INDONESIA.

Bukannya membantu bertindak malah warga diomelin daan disuruh pulang, tanpa ada niat bantu apalagi dtng ke TKP. Tolong sekali pemerintah bisa bertindak tegas atas kasus sy ini.

Sy butuh polisi yg benar2 bisa bertindak tegas atas segala kasus kriminal, sampai sekarang tdk ada kelanjutan dr polisi.semoga aspirasi saya bisa di tangani .terima kasih," tulis akun tersebut.

Viral korban perampokan dimarahi polisi saat melapor.

Viral korban perampokan dimarahi polisi saat melapor.

Baca Juga: Benar-benar Musuh Dalam Selimut, Dulu Bantu Usir Indonesia Dari Timor Leste Sekarang Australia Malah Keruk Minyak Bumi Lorosae Yang Sedang Dilanda Kemiskinan

Penjelasan Kapolres Jakarta Timur Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Jakarta Timur Komisaris Besar Erwin Kurniawan mengatakan, petugas kepolisian yang memarahi korban saat melapor saat ini sedang diperiksa oleh Propam.

"Oknum anggota sudah ditarik ke Polres untuk dilakukan pemeriksaan oleh Propam dan pembinaan," kata Kombes Erwin Kurniawan saat dihubungi Kompas.com, Minggu (12/12/2021).

Meski laporan korban sebelumnya ditolak, Erwin memastikan bahwa laporan tersebut saat ini sedang ditangani oleh Polsek Pulo Gadung, Jakarta Timur.Permohonan maaf Kapolsek Pulo Gadung Menurut Erwin, Kapolsek Pulo Gadung juga telah menyampaikan permohonan maafnya kepada korban atas kejadian yang dilakukan oleh anggotanya.

"Kapolsek-nya langsung merespons. Sebagai jawaban bahwa kami tidak antikritik, apabila anggota yang salah, maka kami akan segera minta maaf dan memperbaiki kesalahan tersebut, serta memproses oknum anggota yang melakukan kesalahan," jelas dia.

Melalui akun Instagram-nya, Humas Polsek Pulo Gadung telah menyampaikan permohonan maafnya kepada korban dan memberikan sanksi anggotanya yang berperilaku tidak baik.

Polsek Pulo Gadung berjanji tidak akan ada lagi anggotanya yang bersikap seperti itu, sebagaimana instruksi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

"Ke depan, kami akan lebih melakukan pengawasan dan pembinaan terhadap oknum-oknum polisi yang bertindak semena-mena," tulis akun itu.

Source :Kompas.com

Editor : Suar

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x