Suar.ID - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kini kembali berulah.
Akibatnya, kontak senjata pun kembali terjadi antara KKB dan Satgas Nemangkawi.
Dilansir Tribunnews.com, kontak senjata ini terjadi di Dusun Bilogai Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, pada Jumat (5/11).
Kombes Pol Ahmad Mustofa Kamal sebagai Kasatgas Humas Nemangkawi Papua pun mengungkapkan kronologi kontak senjata ini terjadi.
Untuk diketahui, pada peristiwa ini seorang anggota KKB yang telah buron bernama Apolo Belau alias Oceh Belau tewas.
Kemal mengatakan kalau kontak senjata ini berlangsung sesaat pasukan Satgas Yon Mek 521 dan kepolisian melakukan pemantauan di sekitar Kali Wabu, Dusun Bilogai.
Saat itu mereka melihat adanya 10 anggota KKB yang memegang senjata api.
Kelompok ini pun melakukan konsolidasi dengan warga setempat terkait kebutuhan logistik.
Sedangkan anggota KKB lainnya mengeluarkan ttembakan dari arah tower jaringan telepon sekitar pukul 13.15 WIT.
"Personil gabungan melihat kembali pergerakan sekelompok orang membawa 2 pucuk senjata api laras panjang serta dikelilingi sekitar 20 orang yang duduk seperti konsolidasi di sekitar Dusun Bilugai," kata Kamal lewat rilis pers yang diterima Tribun-Papua.com, Sabtu (6/11/2012).
Selanjut Kamal pun mengatakan kalau ada seorang KKB yang menggunakan senjata laras panjang bergerak ke arah Klinik Pastoran ST Michael Bilogai.
Saat itu klinik tersebut ditempati warga sipil hingga akhirnya pihaknya pun tak bisa mengambil tindakan tegas.
Meski begitu, tindakan tegas akhirnya diambil menyusul anggota KKN ini keluar dari arah klinik yang kemudian mengarahkan tembakan kee Pos TNI Yon Mek 521.
"Rekan kami mengeluarkan tembakan terbidik terhadap seorang KKB lainnya yang juga membawa 1 pucuk senjata laras panjang.
Baca Juga: Ngeri! Pria Ini Ketahuan Berhubungan Intim dengan 100 Mayat Wanita, Terciduk karena Ada Jejak DNA
"Dia muncul di sekitar semak pertigaan Ramli," jelasnya.
Akhirnya, kontak senjata pun sempat peceh dan KKB pun juga sempat beringas.
Bahkan mereka juga menyerang Polsek Sugapa.
"Personil gabungan yang sedang bersiaga di Polsek Sugapa tiba- tiba mendapat tembakan oleh KKB dari arah perumahan Sat Pol PP dan tower, sehingga terjadi kontak tembak."
Dua Aparat Terluka
Tak cuma itu, KKB pun juga sempat menyerang mobil double cabin yang berisi aparat gabungan saat hendak mempertebal bantuan di Polsek Sugapa.
Akibatnya, ada 2 personil yang mengalami luka terkena serpihan peluru.
Sedangkan, jenazah Apolo Belau serta senjata api yang dihadang sempat tak dapat dievakuasi lantaran KKB lainnya mengeluarkan tembakan secara frontal.
Bagian belakang kaca mobil sendiri pecah akibat hantaman peluru KKB.
Kini, aparat gabungan TNI dan Polri masih berusaha melakukan pengejaran pada KKB.
"Dua personil yang terkena rekoset telah mendapatkan perawatan medis, direncanakan hari ini dievakuasi ke Kabupaten Mimika untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut," jelas Kamal.
Sedangkan, situasi keamanan di Intan Jaya hingga kini masih aman terkendali.
Bahkan, penerbangan di Bandara Bilorai berjalan lancar.
"Personil gabungan TNI-Polri yang ada di Sugapa hingga saat ini masih melaksanakan penjagaan dan pengawasan dalam Kota Sugapa, termasuk Bandara Bilorai," tambahnya.