"Masih, masih di KPI, makanya besok ini kami panggil, besok akan kami panggil terduga pelakunya itu," kata Agung kepada saat dihubungi via telepon, Rabu (1/9/2021).
Meski begitu, dalam pemanggilan terduga pelaku ini, pihaknya tak akan menggabungkan dengan pemanggilan terduga korban yang berinisial MS.
"Ya enggak, enggak (dipertemukan), terpisah (pemanggilannya)," ujar Agung.
Adapun para pihak yang rencana akan dipanggil seluruh karyawan atau terduga pelaku ini disebutak MS dalam rilis resminya.
Dalam rilis ini terhitung ada 7 nama terduga pelaku yang melakukan pelecehan seksual berdasar perundungan.
"Itu yang disebut dalam rilis, (yang disebarkan korban), iya kami akan panggil besok," ujarnya.
Pada rilis yang disebarkan MS, diketahui ada 7 nama terduga pelaku yang keseluruhannya berjenis kelamin pria.
Mereka adalah, RM alias O (Divisi Humas bagian Protokol di KPI Pusat); TS dan SG (Divisi Visual Data); RT (Divisi Visual Data); FP (Divisi Visual Data); EO (Divisi Visual Data); CL (ex Divisi Visdat, sekarang divisi Humas Bagian Desain Grafis); TK (Divisi Visual Data).
Meski begitu, Agung pun tak mengungkapkan mekanisme pemeriksaan pada para terduga pelaku ini.
Baca Juga: Kode Redeem Genshin Impact 2.1 Bulan September 2021 Terbaru: Buruan Ambil Sebelum Kadaluwarsa!