Suar.ID -BAB sekeras batu sangat menyusahkan.
Kita dituntut mengejan sekuat tenaga supaya BAB kita lancar.
Tak hanya menimbulkan ketidaknyamana, BAB keras juga bisa menyebabkan beberapa gangguan.
Mulai dari wasir, fisura ani, penyumbatan usus, impaksi tinja, hingga prolaps rekturm.
Semakin menjadi persoalan ketika BAB keras ini diikuti dengan gejala lain.
Seperti ada darah di tinja atau rasa sakit yang parah.
Jika sudah ebgitu, kita harus segera menemui dokter untuk konsultasi.
Cara Mengatasi BAB Keras
Sebelum itu terjadi, baiknya kita segera mengatasinya dengan cara-cara berikut ini:Tambahkan asupan serat
Ada beberapa indikasi bahwa peningkatan asupan serat larut dapat membantu untuk mengatasi BAB keras.Serat larut dapat larut dalam air, sehingga diyakini bisa melunakkan tinja.
Serat sendiri dapat menambah kotoran pada tinja yang selanjutnya bisa merangsang usus dan membantu mengeluarkan tinja melalui saluran pencernaan.
Meski begitu, terlalu banyak serat jugabisa berdampak sebaliknya, yakni menyebabkan perut begah dan tidak nyaman.
Jenis makanan yang mengandung serat larut termasuk:
- Buah-buahan.
- Sayuran.
- Kacang-kacangan.
- Biji-bijian.
Banyakin minum air
Tubuh yang tidak terhidrasi sepenuhnya akan menyedot air yang dibutuhkannya dengan mengeluarkan lebih banyak cairan dari tinja Anda.Hal itulah yang bisa menjadi salah satu penyebab utama tinja keras.
Salah satu hal termudah yang dapat Anda lakukan untuk menjaga feses tetap lunak adalah dengan minum air putih dalam jumlah yang cukup sepanjang hari.
Baca Juga:Lupakan Operasi, Begini Cara Mudah Mengatasi Lipoma dalam 8 Hari dengan Bahan Alami
Dalam upaya menjadikan BAB yang lebih lembut, Anda mungkin juga harus mengubah apa yang diminum.
Alkohol dan kafein sama-sama menyebabkan dehidrasi, jadi Anda mungkin perlu mengurangi konsumsi kopi, koktail, dan soda.
Kalau mau minum yangbikindehidrasi, pastikan Anda mengimbanginya dengan minum segelas air putih yang bagus.
Jangan tunda BAB
Jangan pernah menunda-nunda BAB.Kenapa?
Sebab tinja yang terlalu lama di usus bisa menyebabkan tinja keras.
Jadi sangat penting bagi Anda untuk menyesuaikan dengan kebutuhan tubuh Anda dan pergi ke kamar mandi ketika tubuh memberi sinyal bahwa ia siap untuk BAB.
Pijat perut
Apakah ini ampuh?Konon katanya, pijat perut telah dipelajari sebagai pengobatan untuk sembelit.
Pijat perut dapat merangsang otot-otot yang terlibat dalam menghasilkan gerakan usus dan mengurangi stres.
Hindari makanan kalori kosong dan rendah serat
Melansir Health Line, banyak makanan rendah serat tidak menambahkan banyak nilai gizi ke dalam makanan.Hindari juga makan makanan cepat saji, makanan olahan, dan keripik tersebut untuk mencegah maupun mengatasi BAB keras.
Olahraga
Aktivitas fisik dapat menimbulkan efek stimulasi usus pada tubuh. Jadi ketika mengalami BAB keras, cobalah untuk tidak berdiam diri saja.Lakukan aktivitas ringan di rumah diyakini bisa juga membantu meredakan keluhan.