Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Pernah Sebut Warga Sumatera Barat Kurang Pancasilais, Maksud Tersembunyi Puan Maharani Pakai Baju Adat Bundo Kanduang Dibongkar Pengamat Politik: Dia Ingin Mengobati Kekecewaan Masyarakat Sumbar

Ervananto Ekadilla - Rabu, 18 Agustus 2021 | 20:09
Ketua DPR Puan Maharani saat membacakan teks proklamasi dalam Upacara HUT ke-76 RI di Istana Merdeka, Selasa (17/8/2021).
YouTube.com/Sekretariat Presiden

Ketua DPR Puan Maharani saat membacakan teks proklamasi dalam Upacara HUT ke-76 RI di Istana Merdeka, Selasa (17/8/2021).

Puan Maharani
Dok. DPR RI

Puan Maharani

Baca Juga: Bak Tabuh Genderang Perang, Puan Maharani Kini Singgung Soal Gaya Kepemimpinan Ganjar Pranowo usai Tak Undang sang Gubernur ke Acara PDI-P

Pengamat politik Universitas Al Azhar Indonesia Jakarta Ujang Komarudin menilai, hal itu dilakukan Puan untuk mengobati rasa kekecewaan warga Sumbar.

Sebab, beberapa waktu lalu pernyataan Puan terkait warga Sumbar yang kurang Pancasilais menuai kontroversi.

"Mungkin Puan ingin mengobati rasa kekecewaan masyarakat Sumbar."

"Biasanya jika ada masalah, itu terbayang-bayang terus."

"Rekaman jejak kontroversi tersebut sepertinya ingin dibayar lunas dengan menggunakan pakaian adat Sumbar tersebut."

"Itu simbolik tapi punya makna," kata Ujang saat dihubungi Tribunnews, Rabu (18/8/2021).

Ketua DPR RI Puan Maharani menghadiri Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan RI, di Istana Merdeka, Selasa (17/8/2021). Didaulat membacakan Teks Proklamasi, cucu proklamator Bung Karno tersebut mengenakan pakaian tradisional Bundo Kanduang, asal Lintau, Tanah Datar, Sumatera Barat.

Ketua DPR RI Puan Maharani menghadiri Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan RI, di Istana Merdeka, Selasa (17/8/2021). Didaulat membacakan Teks Proklamasi, cucu proklamator Bung Karno tersebut mengenakan pakaian tradisional Bundo Kanduang, asal Lintau, Tanah Datar, Sumatera Barat.

Baca Juga: Akhirnya Ngaku Juga! Pernah Bikin Geger karena Matikan Mic, Puan Maharani dengan Tenang Ungkap Alasan Hingga Aturan dan Sistem Mikrofon di Atas Meja Ruangan Sidang, Sengaja?

Menurut Ujang, penggunaan simbol efektif untuk menyelesaikan suatu masalah.

Namun, Ujang menyarankan Puan tak hanya menggunakan simbol, namun diharapkan melakukan aksi nyata.

Source : Tribunnews Youtube Sekretariat Presiden

Editor : Suar

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x