Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Bikin Heboh Netizen! Viral Video Pasien Disuntik Vaksin Diduga Tanpa Ditekan Bagian Plunger, Vaksinator Puskesmas Angkat Bicara: Saya Yakin Sesuai dengan Prosedur

Adrie Saputra - Rabu, 14 Juli 2021 | 10:32
Viral Video Pasien Disuntik Vaksin Diduga Tanpa Ditekan Bagian Plunger
Instagram halokrw

Viral Video Pasien Disuntik Vaksin Diduga Tanpa Ditekan Bagian Plunger

Suar.ID - Belum lama ini, seorang netizen mengunggah sebuah video dirinya ketika ia sedang di vaksin di salah satu Puskesmas di Karawang.

Video itu dikomentari oleh temannya karena ada yang aneh dari proses penyuntikan tersebut.

Dalam video yang diunggah ulang oleh akun @halokrw pada Selasa (13/7/2021), terlihat jarum ditusukkan, namun langsung dicabut lagi tanpa ada proses menekan ujung bagian atas suntikan seperti penyuntikan pada umumnya.Video yang diunggah ulang oleh akun @halokrw tersebut pun akhirnya menjadi viral di media sosial.

Baca Juga: Kampanyekan Ampuhnya Vaksin, Afgan Terkonfirmasi Positif Covid-19 Tanpa Gejala Bahkan Masih Kuat Beraktivitas Fisik Juga Olahraga: Yang Lagi Kena Covid, Semangat Ya!

Setelah video tersebut viral, pengunggah kemudian dipanggil oleh pihak puskesmas.

Tidak lama kemudian, ia mengunggah permohonan maaf dan menulis surat pernyataan di atas materai.Pihak keluarga yang mengetahui hal itu merasa aneh dan menduga ada intimidasi yang dilakukan oleh pihak puskesmas kepada anaknya.

Baca Juga: Begini Penjelasan Staf Khusus Menteri BUMN Soal Vaksin Dijual Bebas ke Individu, Komisi IX DPR RI Angkat Suara

Sebab setelah dari Puskesmas, anaknya yang langsung berangkat ke tempat kerja mengaku lemas dan minta dijemput oleh anggota keluarganya.

Ketika dijemput, ia langsung lemas berada dipelukan keluarganya.Melansir dari Tribunnews.com, Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana mengatakan, pihaknya akan mengambil sampel darah warga yang divaksin tersebut.Dalam video tersebut, Cellica mengungkapkan bahwa proses vaksinasi Covid-19 tu terjadi di Puskesmas Wadas, Telukjambe Timur, Karawang."Saya tidak ingin ada terbentuk opini apa pun."

"Kita mengambil sampel darah, untuk memastikan antibodinya sudah terbentuk atau belum, urusan prosesnnya kita serahkan kepada ahlinya."

"Tadi kita ambil sampel darah Ipeh dan Rima, sementara Tari masih dalam keadaan syok," katanya.

Baca Juga: Aduh, Baru Terungkap WHO, Ternyata Penerima Vaksin Covid-19 Pfizer dan Moderna Punya Efek Samping yang Sangat Langka

Ia mengimbau agar masyarakat untuk tidak menggulirkan opini-opini yang dinilainya melenceng."Setiap orang yang divaksin berhak bertanya kepada petugas medis," katanya.Selain itu, Cellica juga menyerahkan kasus tersebut kepada penyelidikan Polres Karawang.Sementara itu, vaksinator Puskesmas Wadas, Maola Nurulshinta (53) merasa yakin jika dirinya menyuntikkan vaksin sesuai dengan prosedur.Maola mengaku, saat menyuntikan ia menggunakan tehnik menekan dengan bagian bawah telapak tangan."Saya tarik dagingnya, lalu suntik. Kemudian kita tekan dengan telapak tangan."

"Saya yakin sesuai dengan prosedur yang ditentukan, bukan satu atau dua orang saya suntik, saya sudah suntik ratusan orang beberapa hari terakhir," katanya.

Source :Tribunnews.com instagram.com

Editor : Suar

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x