Kemudian, Prabowo pun mengatakan kalau pihaknya lebih memilih melakukan negosiasi langsung ke produsen alutsista.
Baca Juga: Anji Ditangkap Karena Narkoba, Netijen Malah Soroti Twit Lamanya, 'Jejak Digital Memang Seram'
Bahkan, Prabowo pun mengaku akan mengundang Kejaksaan, Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), dan Badan Pengawas Keuangan (BPKP), dan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
"Saya rencananya mau mengundang Kejaksaan, BPKP, sama BPK untuk periksa semua kontrak kita sebelum kontrak itu efektif," kataPrabowo.