Pasalnya,beberapa pejabat masih percaya bahwa virus itu lolos dari laboratorium China.
Dokumen yang dibuat oleh para ilmuwan Tentara Pembebasan Rakyat (PLA China) dan pejabat kesehatan, yang rinciannya dilaporkanThe Australian, meneliti manipulasi penyakit untuk membuat senjata dengan cara yang belum pernah terlihat sebelumnya.
Para penulis dokumen tersebut bersikeras bahwa Perang Dunia 3 akan bersifat biologis.
Ini tidak seperti dua perang sebelumnya yang masing-masing digambarkan sebagai perang kimia dan nuklir.
Makalah itu merujuk pada dua bom atom yang dijatuhkan di Jepang dan memaksa mereka untuk menyerah, serta mengakhiri Perang Dunia 2.
Lantaran,kini China mengklaim senjata biologis akan menjadi senjata inti untuk kemenangan dalam Perang Dunia 3.
Baca Juga: Penduduk Desa Ini Mendadak Kayak Raya Berkat Jualan Batu Hias, 1 Batu Ada yang Terjual Rp 223 Juta!
Dokumen tersebut juga menguraikan cara-cara untuk melepaskan senjata biologis dan menyebabkan kerusakan maksimum terhadap sistem medis musuh.
Para ilmuwan mengatakan serangan semacam itu tidak boleh dilakukan di tengah hari yang cerah.
Pasalnya,sinar matahari yang intens dapat merusak patogen, sementara hujan atau salju dapat mempengaruhi partikel aerosol.