Follow Us

Inilah Deretan Kehebatan Pasukan Setan yang Dikirim Presiden Jokowi untuk Kupas Tuntas KKB Papua, Punya Kemampuan Penyamaran Sangat Sempurna Hingga Sangat Jitu dalam Menembak!

Aditya Eriza Fahmi - Sabtu, 01 Mei 2021 | 05:03
Ilustrasi Pasukan Setan yang siap bantas tuntas KKB Papua.
TRIBUNNEWS.COM/PUSPEN TNI

Ilustrasi Pasukan Setan yang siap bantas tuntas KKB Papua.

Ilustrasi - Asops KASAD mengecek kesiapan pasukan Yonif Para Raider 501 Kostrad yang akan dikirim untuk menumpas KKB Papua di Intan Jaya. Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto akan segera mengirimkan 450 prajurit Yonif para Raider 501 Kostrad ke Intan Jaya.
kostrad.mil.id

Ilustrasi - Asops KASAD mengecek kesiapan pasukan Yonif Para Raider 501 Kostrad yang akan dikirim untuk menumpas KKB Papua di Intan Jaya. Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto akan segera mengirimkan 450 prajurit Yonif para Raider 501 Kostrad ke Intan Jaya.

Melansir dari Wikipedia, pada tanggal 20 Agustus 1947 di daerah Cirebon terbentuk satu Kompi yang diberi julukan 'Pasukan Setan'.

Baca Juga: Masih Diam Seribu Bahasa Tak Berikan Klarifikasi Soal Perselingkuhannya Usai Muncul Perdana, Kini Nissa Sabyan Kembali Disorot Netizen Muncul dengan Baju Couple Serba Hitam Bareng Ayu Sabyan: Hebat Banget Muka Tembok!

Rupanya, Kompi ini beberapa kali berganti nama hingga pada 1 April 1952 resmi diberi nama Batalyon 315/Garuda.

Dilansir Instagram @yonif_315_garuda, prajurit Yonif 315/Garuda baru saja dilatihkan menembak sniper.

Hal ini guna mempersiapkan Satuan Tugas Pengamanan Daerah Rawan (Satgas Pamrahwan) di Papua.

Latihan tersebut dilakukan pada Jumat (19/4) di lapangan tembak Ciampea, Bogor.

Baca Juga: Sedih, Anak jadi Tumbal Perceraian, Tsania Marwa Sampai Bela-belain Ketuk Jendela Demi bisa Ketemu Buah Hatinya dari Kamar yang Dikunci Atalarik Syach: Namanya Ibu Pasti Sedih

Komandan Batalyon Infanteri 315/Grd, Mayor Inf Aryo Priyoutomo pun memimpin langsung latihan menembak runduk ini.

“Pada pelaksanaan latihan ini telah direncanakan sedemikian rupa sehingga sasaran latihan ini dapat meningkatkan kemampuan para prajurit bagi para penembak runduk yang akan melaksanakan Tugas Operasi Pamrahwan Papua,” ujarnya.

Sebelumnya, para prajurit pun dibekali materi teoritis mengenai cara membuat kamuflase atau penyamaran, observasi medan serta teknik mengeksekusi sasaran.

Para prajurit ini juga dilatih agar kamuflase mereka tak terdeteksi oleh penglihatan musuh ketika melaksanakan tugas observasi medan dan juga sasaran.

Source : Sripoku.com

Editor : Suar

Baca Lainnya

Latest