Selain itu, Mayangsari juga membeberkan bahwa dirinya pernah diselingkuhi oleh pasangannya.
"Kalau seumpama pasangan kita tidak pernah selingkuh, artinya kita berpasangan dengan nabi," ungkap Mayangsari.
"Kembali lagi lah, nggak papa, selingkuh itu sebagian dari iman," timpal Mayangsari.
Akan tetapi, ia tetap tak bisa memungkiri bahwa orang berselingkuh tanpa alasan.
Baginya, orang yang sudah berani berselingkuh pasti mempunyai alasan tersendiri, sehingga ia tidak tahan dengan perlakuan pasangannya.
Namun, Mayangsari menghormati keputusan pasangan yang berselingkuh, asalkan ia dapat bertanggung jawab atas perbuatannya.
"Aku akan lebih respect dengan orang yang selingkuh, dia mengakui, dan dia bertanggung jawab," ungkap Mayang.
Menurut Mayang, orang yang berselingkuh harus bisa menerima konsekuensinya.