Ketika kembali ke negaranya, Altantuya Shaaribuu bekerja sebagai guru, sesuai dengan jurusannya saat kuliah.
Dia juga bekerja sebagai penerjemah bahasa, juga model paruh waktu.
Tapi berkat kerjaan sampingannya sebagai model, Altantuya Shaaribuu punya jejaring yang luas.
Dia mendapatkan job keluar negeri, termasuk ke Hong Kong pada 2005.
Ketika di Hong Kong itulah Altantuya Shaaribuu bertemu dengan Najib Razak.
Ketika itu Najib Razak belum menjabat sebagai Perdana Menteri, masih sebagai analis pertahanan lembaga think tank Pusat Penetl
Saat itu Najib masih menjabat sebagai analis pertahanan lembaga thing tank Pusat Penelitian Strategis Malaysia.
Sejak itu keduanya menjalin hubungan spesial walau Altantuya Shaaribuu tahu Najib Razak sudah beristri.
Pada 2006, Altantuya Shaaribuu menyusul Najib Razak ke Malaysia untuk menyambung kembali hubungan yang sempat renggang.