Follow Us

Barusan Kampung Mati Ponorogo Viral, Nyatanya Beginilah Sejarah Ponorogo, Didirikan Oleh Adik Raja Demak Raden Patah Sampai Jadi Kota Santri

Maymunah Nasution - Sabtu, 06 Maret 2021 | 18:05
Ponorogo selain dikenal sebagai Kota Santri, juga menjadi kota penuh budaya
Kompas.com

Ponorogo selain dikenal sebagai Kota Santri, juga menjadi kota penuh budaya

Di Babad Ponorogo diceritakan asal usul nama Ponorogo.

Awalnya Bathoro Katong, Kyai Mirah, Selo Aji, dan Joyidipo berkumpul bersama di tanah lapang yang berada di dekat gumuk yang saat ini masuk dalam wilayah Katongan.

Mereka berkumpul pada hari Jumat dan bertepatan dengan bulan purnama.

Baca Juga: Ditelantarkan Keluarga Sendiri, Puluhan Lansia ini Cuma Tidur Diatas Coran Semen yang Keras di Panti Jompo, Begini Kata Pemiliknya

Lalu di pertemuan tersebut mereka menyepakati wilayah tersebut dinamakan Pramana Raga yang kemudian berubah menjadi Panaraga (Ponorogo).

Pramana Raga terdiri dari dua kata yakni pramana dan raga. Pramana berarti daya kekuatan, rahasia hidup, permono, wadi. Sedangkan raga berarti bada, jasmani.

Jika kedua kata tersebut digabungkan maka dapat ditafsirkan bahwa di balik badan, raga manusia tersimpan suatu rahasia hidup.

Atau juga bermakna "melihat diri sendiri" atau dalam kata lain disebut mawas diri.

Baca Juga: Dibangun di Pulau Terpencil, Asal-usul Rumah Misterius Paling Kesepian di Dunia Ini Akhirnya Terungkap

Selain itu manusia yang memiliki kemampuan olah batin bisa menempatkan diri di mana pun dan kapan pun ia berada.

Kabupaten Ponorogo dikenal dengan julukan Kota Reog atau Bumi Reog karena daerah ini merupakan daerah asal dari kesenian Reog.

Ponorogo juga dikenal sebagai Kota Santri karena memiliki banyak pondok pesantren, salah satu yang terkenal adalah Pondok Modern Darussalam Gontor yang terletak di Desa Gontor, Kecamatan Mlarak.

Source : Kompas.com

Editor : Suar

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular