Maryoto mengungkapkan Ngatinem sudah ditangani oleh Panti Hafara yang berlokasi di Desa Trimulyo, Kecamatan Jetis, Kabupaten Bantul, Yogyakarta.
Menurut keterangan Humas Panti Hafara, Chabib, mengatakan Ngatinem sudah dikembalikan kepada keluarganya.
"Rabu (10/2/2021) jam 20.00 sudah kita kembalikan ke keluarga, Mboten dibuang, linglung (bukan dibuang tapi linglung)," ungkap Chabib kepada Tribunnews.com, Jumat (12/2/2021).
Chabib mengungkapkan Ngatinem dalam kondisi linglung saat akan pulang menuju rumahnya.
"Mbah Ngatinem linglung, bingung jalan pulang terus sama relawan masyarakat di antar ke Panti Hafara."
"Sampai di panti kita melakukan asessment dan mencari info alamat si Mbah. Setelah dapat info jelas kita lalu mengantar ke rumahnya," lanjutnya.
Ia pun juga mengungkapkan keluarga Ngatinem terlihat senang saat bertemu dengan nenek itu.
"Reaksi keluarga senang," ujarnya.
Sebelumnya, dikutip dari Kompas.com, Jumat (12/2/201), Dukuh Sorogenen, Irvan Muhammad, menceritakan Nenek Ngatinem pertama kali ditemukan warga Sorogenen bernama Thamrin (30) pada Rabu (11/2/2021) sekitar pukul 14.00 WIB.