7. Tidak bisa fokus
Suatu penelitian yang diterbitkan pada tahun 2020 dalam Progress in Neuro-Pharmacology & Biological Psychiatry menemukan, orang dengan depresi cenderung merenung.
Orang tersebut juga memikirkan kesedihannya berulang kali.
Hal ini dikarenakan jaringan perhatian otak dipengaruhi oleh gangguan mentalnya.
"Kita perlu mulai bertanya pada diri sendiri apakah kesedihan yang normal berubah menjadi depresiz saat itu mulai mengganggu dan merusak hidup," kata psikolog Nikki Martinez Ph.D.
Pertanyaannya antara lain apakah terganggu dengan pikiran kesedihan, apakah mengisolasi diri, apakah memengaruhi pekerjaan, dan lain sebagainya.
8. Manajemen coping tidak berhasil
Terkadang, saat merasa sedih, seseorang akan berdiam diri di tempat tidur, tidak mandi, dan menangis.
Dalam keadaan normal, hal itu dapat meredakan kesedihan.
Tapi jika yang dihadapi adalah depresi, hal-hal yang terjadi bisa lebih buruk.
Misalnya kurang minat atau kesenangan pada apa pun.