Tak Disangka, Masa Tersulit dalam Kehidupan Ahok bukanlah saat Bercerai dari Veronica Tan, tapi ketika Menghadapi Masalah Ini hingga Membuatnya Depresi Berat: Tuhan, kalau bisa Besok Saya nggak Mau Bangun lagi

Selasa, 10 November 2020 | 13:30
Kompas.com

Ahok buka-bukaan ungkapkan masa tersulit dalam kehidupannya.

Suar.ID -Komisaris Utama (Komut) Pertamina, Basuki Tjahaja Purnama (BTP) atau Ahok menceritakan masa-masa sulit dalam hidupnya.

Hal itu diungkapkan Ahok dalam sebuah tayangan yang diunggah di kanal YouTube Daniel Mananta Network, Selasa (30/6/2020).

Ahok mengatakan, saat itu ayahnya, Indra Tjahaja Purnama jatuh sakit dan usaha yang dibangun gulung tikar alias bangkrut.

"Papa saya sakit dan bangkrut, pinjaman bunga berbunga (utang)," kata Ahok.

Baca Juga: Blak-blakan, Ahok Menganggap Seharusnya Takdir tidak Membuatnya Bercerai dari Veronica Tan dan Menikahi Puput Nastiti Devi hingga Singgung Soal Kutukan: Ini bukan Suratan dari Tuhan

Akhirnya, dia harus kembali ke Belitung untuk menggantikan ayahnya mengelola perusahaan yang bergelut dibidang pertambangan.

Diketahui, sebelum kembali ke Belitung untuk mengurus perusahaan ayahnya, Ahok tinggal di Jakarta untuk menyelesaikan pendidikannya saat itu.

Dalam kondisi itulah, Ahok berada di masa paling sulit dalam hidupnya, tidak punya uang, bahkan untuk makan saja susah.

Baca Juga: Buka-bukaan, Ahok Beberkan Saat Putranya Nyaris Menghajar Selingkuhan Veronica Tan usai Dengar Pernyataan Ini: Harus Saya Tahan, Kalau nggak, bisa Patah Itu Iga Semua

"Saya harus pulang menggantikan beliau, dulu telepon susah, duit nggak ada, hanya makan ikan."

"Saya tinggal sama adik saya, si Frans berdua, karena yang lain di Jakarta kuliah, saya harus kerja," terangnya.

Di masa sulitnya itu, Ahok sempat putus asa dan minta kepada Tuhan agar tidak bangun lagi.

"Di situ saya selalu doa gini kalau malam 'Tuhan kalau bisa besok saya nggak mau bangun lagi'," ungkap Ahok.

Youtube Daniel Mananta Network
Youtube Daniel Mananta Network

Ahok dan Daniel Mananta

Baca Juga: Sempat Dijebloskan ke Penjara, Begini Reaksi Ahok saat Dengar Rencana Kepulangan Rizieq Shihab

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini mengatakan, saat itu dirinya kebingungan bagaimana dia harus menghadapi kebangkrutan perusahaan ayahnya.

"Karena saya binggung menghadapi ada 12 lokasi tambang, 150 lebih karyawan yang nggak bisa saya gaji, nggak bisa saya kasih makan," papar Ahok.

Bahkan, saat itu, untuk makan dirinya dan sang adik ditanggung oleh pembantu yang merawat adiknya.

"Makanya, saya pengen tidak mau bangun," imbuhnya.

Baca Juga: Sampai Rela Memohon-mohon ke Selingkuhan Veronica Tan Demi Pertahankan Rumah Tangganya, Ahok: Dia Malah Merasa di Atas Angin

Kemudian, setiap pagi dirinya bangun tidur dan duduk di beranda rumah, keinginannya untuk tidak bangun lagi itu kembali muncul.

Namun, ketika Ahok berada di titik terendah dalam hidupnya itu, ia seperti mendapatkan pencerahan dari Tuhan.

"Saat itulah semua firman Tuhan yang secara rutin saya baca dulu, itu keluar di dalam pikiran saya menjalin sebuah komunikasi," kata Ahok.

Kompas.com

Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok

Baca Juga: Donald Trump Disebut Mirip Ahok di Mata Warga Indonesia yang Tinggal di AS: Mereka Kalau Ngomong Suka Seenaknya

Dari situ, Ahok menyadari, bahwa harta yang dia miliki hanyalah titipan dari Tuhan.

"Saya langsung bangkit semangat dan itu Tuhan bukakan pintu demi pintu."

"Sampai papa saya pulang ada perselisihan dengan beliau, saya mesti ambil master, pulang bangun pabrik, itu saya melihat tuntutan Tuhan begitu luar biasa," terang Ahok.

(Tribunnews)

Editor : Ervananto Ekadilla

Sumber : Youtube, Tribunnews

Baca Lainnya