Follow Us

Terima Banyak Keluhan dari Orangtua, Siswa dan Guru, Mendikbud Nadiem Makarim Blak-blakan Pertaruhkan Hal Ini: Saya Berkomitmen untuk Memperjuangkan Ini

Ervananto Ekadilla - Kamis, 06 Agustus 2020 | 20:30
Nadiem Makarim pertaruhkan hal ini dalam mengambil kebijakan di tengah pandemi sebagai Mendikbud.
Tangkap layar Youtube Najwa Shihab

Nadiem Makarim pertaruhkan hal ini dalam mengambil kebijakan di tengah pandemi sebagai Mendikbud.

"Jadi rasa maklum itu tergantikan dengan rasa 'hey apa yang sudah dilakukan', masa begini terus? apa yang sudah dipersiapkan?'" timpal Najwa Shihab mencecar Mendikbud.

Mendikbud, Nadiem Makarim.
Tangkapan layar kanal Youtube Kemendikbud

Mendikbud, Nadiem Makarim.

Baca Juga: Tahun Ajaran Baru 2020/2021 akan segera Dimulai, berikut Jadwal Masuk Sekolah: SD 2 Bulan setelah SMP dan SMA

Dicecar seperti itu, Nadiem Makarim pun menyinggung dana BOS yang disebutnya boleh digunakan untuk membeli pulsa dan kuota internet.

Bahkan, guru honorer pun bisa bebas menggunakan dana BOS untuk kebutuhan belajar online.

"Yang pertama kita lakukan adalah dana BOS yang dikirim dari pemerintah pusat ke masing-masing sekolah, untuk pertama kalinya dibebaskan,"

"Boleh tanpa batas digunakan untuk alat TIK dan pulsanya bukan hanya untuk pulsa guru tapi juga pulsa murid artinya pulsa orangtua," papar Nadiem Makarim.

"Bukan untuk TIK dan pulsa, guru-guru honorer juga boleh dilimit 50 persen dari dana BOS ini sekarang tidak ada pembatasannya," tegasnya lagi.

Baca Juga: Inilah Pengumuman Tahun Ajaran Baru 2020/2021 hingga Jadwal Masuk Sekolah SD 2 Bulan setelah SMP dan SMA

Akan tetapi, sejumlah mahasiswa juga melayangkan protes kepada Nadiem Makariem selaku Mendikbud.

Mereka mendesak agar pulsa dan kuota internet itu diberikan secara gratis kepada siswa mulai dari pendidikan dasar hingga perguruan tinggi.

"Mas Menteri harus membuat diskresi kebijakan antara polemik pendidikan saat ini mulai dari hadirnya negara dalam menjamin kuota dan internet gratis secara menyeluruh dan merata untuk pendidikan dasar, menegangah samapi pendidikan tinggi," ujar Muhammad Zainal Arifin perwakilan dari BEM UNS Surakarta.

Source : Youtube Najwa Shihab, Tribunnews

Editor : Suar

Baca Lainnya

Latest