Thomas Sherrington, sang pembela, mengakui ada risiko kliennya membentuk hubungan fisik dengan gadis itu.
"Tampaknya ini adalah perasaan yang agak menyesatkan dari realitas keseriusan situasi yang didapati terdakwa, hubungan yang tidak pantas dalam kenyataan, dengan seorang anak."
Pengacara itu mengatakan Davidson sangat menyesal dan ingin mengungkapkan kesedihan dan rasa bersalahnya.
"Dia mengatakan betapa bodohnya dia bertindak mengingat dia telah dibebaskan dari penjara sekitar 21 hari sebelumnya," ujarnya.
Sherrington menambahkan Jordana Davidson juga telah terganggu secara mental dengan adanya kasus tersebut.
Hingga kini Jordana Davidson menerima hukuman selama 14 bulan kurungan penjara.
(Garudea Prabawati)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judulSeorang Wanita Muda Pura-pura Jadi Laki-laki lalu Cabuli Gadis 13 Tahun, Ternyata Bukan Kali Pertama