Suar.ID - Sejak munculnya wabah virus corona ini, berbagai dampak dirasakan oleh masyarakat Indonesia.
Dampak yang paling dirasakan adalah di bidang ekonomi.
Banyak orang yang terkena PHK terpaksa menggelandang di emperan toko hingga kejar-kejar sembako demi bertahan hidup.
Pandemi Covid-19 berdampak buruk pada perekonomian masyarakat, khususnya mereka yang penghasilannya tidak tetap.
Baca Juga: Masih Dihadapkan dengan Pandemi Corona, Inilah yang Tidak Boleh Dilakukan Selama Bulan Puasa 2020
Sejumlah warga bahkan terpaksa tinggal dan tidur di emperan kawasan Pasar Tanah Abang karena tidak lagi memiliki penghasilan untuk membayar sewa kontrakan atau indekost.
Salah satunya adalah Reza, bekas karyawan toko yang sudah hampir satu bulan tidur di trotoar Pasar Tanah Abang.
"Saya pedagang ikut orang juga di Kota Tua dagang jilbab gitu, karena keadaan corona ini juga pengunjung kurang dan juga peraturan dari pemerintah juga toko enggak boleh buka, ya sudah tutup," ujarnya dalam wawancara yang disiarkan Kompas TV, Kamis (23/4/2020).
Dia terpaksa menggelandang karena tidak lagi mampu membayar indekost semenjak tempat kerjanya tutup akibat mewabahnya Covid-19.
"Namanya kostan enggak tahu menahu, namanya perut mau corona mau enggak perut harus makan, tempat tinggal harus dibayar," ungkapnya.