Follow Us

Juga dapat Ancaman Akan Dipenggal, Pengakuan Perawat yang Ditampar Pria di Klinik: Dia Bilang Tidak Usah Percaya Corona

Rina Wahyuhidayati - Senin, 13 April 2020 | 09:00
Juga dapat Ancaman Akan Dipenggal, Pengakuan Perawat yang Ditampar Pria di Klinik: Dia Bilang Tidak Usah Percaya Corona
Kolase Tribun Jateng

Juga dapat Ancaman Akan Dipenggal, Pengakuan Perawat yang Ditampar Pria di Klinik: Dia Bilang Tidak Usah Percaya Corona

Suar.ID - Sebuah rekaman CCTV yang memperlihatkan tindak kekerasan terhadap perawat viral di media sosial.

Diketahui peristiwa tersebut terjadi di sebuah klinik di Semarang.

Perawat yang diketahui bernama Hidayatul Munawaroh (30) ditampar lantaran mengingatkan seorang pria agar mengenakan masker.

Akibat aksi penamparan itu, perawat yang merupakan warga Sendangguwo, Tembalang itu mengaku mengalami pusing dan trauma.

Baca Juga: Tak Suka Diingatkan untuk Kenakan Masker, Oknum Satpam Gampar Perawat, Korban Akui Trauma, Begini Kronologinya

Sementara pelaku penamparan kini telah ditetapkan sebagai tersangka.

Berdasarkan rekaman kamera CCTV, kejadian tersebut terjadi pada Kamis (9/4/2020) pukul 09.00 WIB.

Tepatnya di Klinik Pratama Dwi Pustpita, Semarang.

Pelaku penamparan diketahui bernama Budi Cahyono (43) warga Kemijen Semarang Timur.

Baca Juga: Klaim Kembangkan Vaksin Corona, Air Liur dan Darah Milik Para Survivor Covid-19 Dijual Online di Situs Ilegal, Harganya Bikin Geleng-geleng Kepala

Menurut Hidayatul, kejadian tersebut bermula ketika memanggil Budi Cahyono yang saat itu akan memeriksakan anaknya yang sakit di klinik Pratama Dwi Puspita, Kemijen, Semarang Timur.

Hidayatul memanggil Budi sesuai nomor antrian, lalu meminta nomor antrian sama kartu BPJS.

Source : Tribun Jateng

Editor : Rina Wahyuhidayati

Baca Lainnya

Latest