"Yang kedua terjadi proses solved denial selama 2,5 bulan. Padahal waktu yang 2,5 bulan itu sangat critical. Banyak hal yang bisa dilakukan monitoring, screening, testing," pungkas Rizal Ramli.
Termasuk dengan cara membayar influencer dan subsidi ke maskapai penerbangan.
"Bayar influencer Rp 79 miliar padahal kita alat testingnya aja kurang. Kedua subsidi airline, padahal negara lain menutup turis internasional, kita malah mau meningkatkan," ujar Rizal Ramli.
Atas tindakan pemerintah tersebut, Rizal Ramli pun memberikan saran.
Dengan nada yakin, Rizal Ramli meminta kepada pemerintah untuk menghentikan semua proyek besar.
Hal itu dilakukan agar pemerintah bisa fokus menangani wabah virus corona.
"Ini waktunya untuk menyetop semua proyek-proyek infrastruktur yang besar," ucap Rizal Ramli.
Dalam sarannya itu, Rizal Ramli pun mengkritik ambisi pemerintah Jokowi dalam proyek besar.
"Ini kan kebanyakan ambisi berlebihan. Dibiayai dengan ugal-ugalan. Dengan pinjaman yang sangat besar. Dan kebanyakan tuh bermasalah atau tingkat pemakaiannya sangat rendah. Ini waktunya stop dulu semua proyek besar !" pungkasnya.
Kritik Keras Rizal Ramli untuk Jokowi soal Penanganan Virus Corona (Youtube channel Indonesia Lawyers Club)
Rizal Ramli lantas memberikan contoh dengan apa yang pernah terjadi di orde baru.