Suar.ID - Indonesia mengumumkan kasus virus corona pertama pada Senin (2/3/2020).
Pengumuman tersebut ditanggapi masyarakat dengan memborong masker di beberapa kota besar.
Dampaknya, stok masker di beberapa toko menjadi menipis bahkan habis.
Jika pun masih ada stok, harga masker tersebut biasanya menjadi melambung tinggi.
Beberapa ahli sebenarnya lebih menyarankan sering-sering mencuci tangan dengan sabun atau cairan beralkohol untuk mencegah virus corona.
Ketimbang memprioritaskan menggunakan masker.
Namun apabila ingin menggunakan masker sebagai antisipasi, tetapi tidak dapat menemukannya di toko atau apotek bisa membuat sendiri di rumah untuk alternatifnya.
Dilansir dari South China Morning Post, ilmuwan dari Hong Kong, Profesor Alvin Lai, dr. Joe Fan, dan dr. Iris Li menemukan cara mudah dan murah untuk membuat masker sendiri di rumah.
Profesor Yuen Kwok-yung, ahli mikrobiologi dari Universitas Hong Kong mendukung penggunaan masker ini.
Tes laboratorium